Walikota Bujuk Warga Tinjau Tempat Relokasi

Tangerang - Para pengungsi korban tragedi Situ Gintung menolak relokasi dengan alasan tempat barunya tidak layak. Wali Kota Tangerang Selatan Shaleh MT pun berupaya membujuk warga agar bersedia pindah ke tempat baru tersebut.

"Katanya nggak enak di sana. Padahal menurut saya di sana lebih enak, lebih terbuka. Seperti di rumah sendiri," ujar Shaleh kepada para pengungsi di Kampus UMJ, Tangerang, Banten, Sabtu (4/4/2009).

Menurut Shaleh, bangunan baru yang terletak di Kertamukti, Ciputat, itu terbuat dari batako dan bersifat semi permanen, khusus diperuntukkan bagi pengungsi Situ Gintung. Pembuatannya dikerjakan oleh 400 personel tentara secara maraton.

"Mudah-mudahan hari Minggu sudah selesai. Bangunan semi permanen ini akan tersedia untuk 48 kepala keluarga. Selain itu nanti juga ada wisma Kerta Mukti yang bisa menampung 16 kepala keluarga," lanjut Shaleh.

Dia menambahkan, warga akan diberikan kompor untuk memasak. Guru-guru akan didatangkan untuk membimbing anak-anak supaya pelajaran sekolah mereka tidak terganggu, terutama untuk mereka yang menghadapi ujian. Selain itu, Kak Seto juga akan selalu siap sedia untuk menghibur anak-anak yang masih mengalmai trauma.

Shaleh kemudian mengajak sekitar 20 orang perwakilan warga untuk meninjau areal lokasi tempat baru di Kertamukti. "Nah nanti perwakilan dari sini kita bisa melihat ke sana apakah enak atua tidak. Saya yakin Bapak dan Ibu pasti betah tinggal di sana," ucapnya.

"Kalau malam ini sudah merasa cocok bisa pindah malam ini juga," imbuh Shaleh.
(sho/djo)