Azwar Chesputra Disebut Paling Agresif

Sidang Tanjung Api
-api

Azwar Chesputra Disebut Paling Agresif

- detikNews
Kamis, 05 Mar 2009 19:42 WIB
Jakarta - Uang sebanyak Rp 5 miliar dari Direktur PT Chandratex Indo Artha Chandra Antonio Tan
mengalir ke anggota komisi IV. Rp 1 miliar khusus untuk anggota-anggota yang dinilai
paling aktif. Azwar Chesputra dinilai paling aktif.

"Azwar sebagai ketua tim sangat agresif dalam hal ini," kata mantan ketua komisi IV Yusuf Erwin Faishal.

Yusuf mengatakan itu saat diperiksa sebagai terdakwa untuk kasus korupsi pembangunan
pelabuhan Tanjung Api-api, Sumsel. Persidangan dilaksanakan di Pengadilan Tipikor, Jl Rasuna Said, Jakarta Selatan, Kamis (5/3/2009).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Yusuf, untuk uang Rp 2,5 miliar yang pertama, Rp 1,5 miliar dibagi-bagikan juga
kepada 50 anggota komisi IV yang lain.

Sedangkan Rp 2,5 miliar tahap kedua, diserahkan di Hotel Mulia tahun 2007. Hadir dalam
pertemuan itu Fachri Andi Leluasa, Hilman Indra, Sofyan Rebuin, Sarjan Taher dan Musrif
Suardi.

"Sponsornya yang saya tahu Chandra," ujar politisi asal PKB ini.

Saat tiba di hotel tersebut, uang yang terbungkus dalam amplop coklat diakui Yusuf sudah berada di depan Hilman. Hilman saat itu meminta agar uang tersebut dibagi-bagikan sekarang.

"Saya bilang tidak, jangan disentuh. Amplop ini harus dibuka saat rapat poksi," jelasnya.

Menurut Yusuf, selang sehari setelah kejadian itu, komisi mengadakan rapat di Cafe Wien, Senayan. Di sinilah pembagian uang dilaksanakan.

"Fachri usul, tidak apa-apa pembagiannya dapat setengah dari ketua tapi harus sama
seperti Hilman," paparnya.

Dijelaskan Yusuf, dirinya hanya mendapat dana Rp 325 juta. Padahal menurut alokasi dana, Yusuf mendapat Rp 775 juta.

"Inilah yang mungkin, jatah saya sudah dialokasikan tapi mungkin teman-teman yang dapat
dana dari partai tapi ambil juga dari saya," pungkasnya.
(mok/gah)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads