Arkeolog: Manusia Purba Tidak Ada yang Setinggi 7 Meter

Arkeolog: Manusia Purba Tidak Ada yang Setinggi 7 Meter

- detikNews
Selasa, 25 Nov 2008 08:10 WIB
Jakarta - Arkeolog meyakini, tulang raksasa yang ditemukan tiga warga di Desa Kampung Bungin, Muara Gembong, Kabupaten Bekasi, bukanlah manusia. Hal ini didasarkan fakta yang tidak pernah menyebutkan adanya manusia purba yang mencapai 7 meter.

"Tidak pernah ada manusia purba sampai 7 meter, paling ada cuma 2 meter lebih," ujar Hasan Djafar, pengajar di Departemen Arkeologi, Fakultas Ilmu Budaya Universitas Indonesia, dalam perbincangan dengan detikcom, Selasa (25/11/2008) pukul 07.15 WIB.

Pada Senin kemarin, Kapolres Kabupaten Bekasi AKBP Heri Wibowo menyatakan bahwa tulang yang ditemukan ada 246. Ukurannya ada yang mencapai panjang 120 cm dan berdiameter 23 cm. "Diperkirakan tulang ini berasal dari hewan dengan tinggi 7 meter," katanya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Hasan, dahulu ada manusia purba yang memiliki rahang bawah yang ukurannya mencapai 2,5 kali ukuran rahang manusia zaman sekarang. Namun ukuran tubuhnya tidak proporsional, sehingga tingginya tidak mencapai 2,5 kali ukuran manusia zaman sekarang.

Hasan menjelaskan mungkin bisa saja terjadi kesalahan intepretasi mengenai tinggi yang disebut warga mencapai 7 meter. "Mungkin konsep masyarakat menjelaskan tinggi yang dimaksud adalah panjang. Karena kan kalau tinggi harus ada kaki, badan, kepala dan susunan tubuh yang lain," tambah Hasan.

Tulang raksasa tersebut menurut Hasan, secara pasti dapat diketahui dengan ilmu Osteologi yang merupakan ilmu untuk mengidentifikasi jenis tulang. Setelah diidentifikasi akan diketahui tulang tersebut adalah makhluk apa.

"Tulang itu diidentifikasi dari jenis binatang apa kemudian setelah diketahui termasuk binatang laut atau darat. Setelah itu dapat disimpulkan termasuk jenis makhluk apa," tandas Hasan. Β 

(ddt/nrl)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads