Inisiasi Menyusu Dini Cegah Pendarahan Ibu Melahirkan

Jakarta - Inisiasi Menyusu Dini (IMD) dilakukan langsung setelah ibu melahirkan si bayi. Bayi mungil tak berdosa itu ditaruh di atas perut ibu selama 1 jam dan akan merayap mencari puting ibu.

Namun bagaimana dengan ibu yang lahir dengan bayi beratnya cukup besar sehingga ibu mengeluarkan banyak darah? Tentu saja Mrs V (Vagina) ibu harus cepat-cepat dijahit agar tak terjadi pendarahan. Apakah ibu bisa berhasil melakukan IMD?

"Justru dengan adanya bayi di perut ibu, akan menahan pendarahan. Otot-otot yang
mengeluarkan darah akan mengkerut karena ditekan oleh badan bayi," ujar Ketua
Umum Sentra Laktasi Dr Utami Roesli usai acara Menyusui Serentak di Gelanggang
Remaja, Bulungan, Jakarta, Sabtu (2/8/2008).

Menurut dokter yang menggalakkan IMD di Indonesia ini, dengan merayap, kontak kulit dengan kulit akan mengangkat hormon kasih sayang. Bayi juga mempunyai insting untuk menyelamatkan ibunya dari pendarahan. Bayi mempunyai insting survival reflex.

"Ada kisah nyata di Garut. Bidan Titin membantu persalinan ibu yang banyak
sekali mengeluarkan darah. Bayinya sudah ditaruh di atas perut ibu. Dia panik,
tapi selama sejam, bayi itu masih diatas perut ibu sehingga menahan keluarnya
darah. Darah ibu itu berhenti, bayinya pun baru merayap mencari puting ibu," ungkap mertua Tiara Lestari ini. (gus/irw)