Diisukan Meninggal, 'Margaretha Nainggolan' Ngadu ke Polres Tangsel

Diisukan Meninggal, 'Margaretha Nainggolan' Ngadu ke Polres Tangsel

Mei Amelia R - detikNews
Jumat, 24 Mei 2019 19:40 WIB
Foto: dok. Istimewa
Tangerang Selatan - Seorang wanita yang disebut-sebut bernama Margaretha Nainggolan dikabarkan meninggal setelah mengikuti aksi yang berujung rusuh 22 Mei lalu. Informasi itu tersebar viral di media sosial. Seperti apa faktanya?

Informasi tersebut tersebar viral di media sosial Twitter. Akun Twitter @Sabilussalam2 adalah yang menyebarkan informasi soal 'kematian Margaretha Nainggolan' itu.

"RIP... selamat jalan sahabat perjuangan Margaretha Nainggolan, semoga tenang di Surga NYA... Terima kasih atas perjuanganmu untuk kita semua, walaupun kita berbeda keyakinan demi membela ketidakadilan kejahatan dan kecurangan... Almarhumah ini meninggal kemarin pkl 19:15," cuit Sabilussalam2 seperti dilihat detikcom, Jumat (24/5/2019).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Tonton video isu Margaretha meninggal dalam aksi 22 Mei di bawah.

[Gambas:Video 20detik]



Akun Twitter itu juga mem-posting foto seorang wanita berbaju warna hitam pada cuitannya itu. Namun ternyata sosok dalam foto itu bukanlah Margaretha, melainkan Febina Priscila.

"Saya mau mengklarifikasi atas meninggalnya seorang bernama Margaretha ke media sosial dan online. Saya Febina Priscila, saya ibu rumah tangga dan saya Puji Tuhan masih hidup dan saya sekarang mengadukan penggunaan foto saya tanpa izin dan tidak benar di pemberitaan media sosial ke Polres Tangerang Selatan," beber Febina.

Dimintai konfirmasi secara terpisah, Kasat Reskrim Polres Tangerang Selatan AKP Alexander Yurikho mengatakan pihaknya telah menerima aduan dari Febina tersebut.

"(Febina) mengadu ke Polres Tangsel, tadi siang," kata Alexander saat dihubungi detikcom, Jumat (24/5/2019).

(mei/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads