Mengamuk karena Bilik Asmara, Noim Ba'asyir Dipindahkan dari LP Pamekasan

Mengamuk karena Bilik Asmara, Noim Ba'asyir Dipindahkan dari LP Pamekasan

Ferdinan - detikNews
Minggu, 10 Jul 2016 21:25 WIB
Foto: Ilustrasi/Thinkstock
Jakarta - Noim Ba'asyir, saudara Abu Bakar Ba'asyir, dipindahkan dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas II A Pamekasan, Jawa Timur, ke Lapas Kelas IIB Tuban. Pemindahan dilakukan karena Noim bersitegang dengan pegawai Lapas Pamekasan gara-gara urusan bilik asmara.

"Yang bersangkutan (Noim Ba'asyir) sudah dipindahkan ke Tuban," kata Menteri Hukum dan HAM Yasonna H Laoly saat dikonfirmasi detikcom, Minggu (10/7/2016).

Laoly mengaku sudah mendapatkan laporan terkait proses pemindahan Noim yang dilakukan pada hari Sabtu (9/7). Namun Laoly belum membaca detil kronologis kejadian yang menyebabkan Noeim dipindahkan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dia (Noim) minta sel khusus, kamar khusus (bilik asmara), tapi tidak diberikan petugas kami. Dia kemudian ribut dengan pengawas di dalam. Kita koordinasi dengan BNPT untuk geser ke Tuban," terang Laoly.

Menteri Hukum dan HAM Yasonna H Laoly (Foto: Agung Pambudhy/detikcom)


Mengenai bilik asmara yang jadi pemicu keributan, Laoly menegaskan saat ini kementeriannya belum dapat menyediakannya. "Saya pernah melempar ide itu, tapi belum saatnya diterapkan di sini," tegasnya.

Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Raden Prabowo Argo Yuwono saat dikonfirmasi terpisah mengatakan personelnya mengamankan proses pemindahan Noeim. "Kita back up pengamanan," sebutnya.

Dari informasi yang dihimpun, Noim Ba'asyir mengamuk saat memprotes sipir lapas karena tidak dipenuhinya permintaan bilik asmara. Bilik asmara diminta Noim saat NH, istrinya datang membesuk pada Sabtu (9/7).

Permintaan ini ditolak Kalapas karena tidak ada aturan mengenai penyediaan bilik asmara. Noim yang jadi terpidana kasus terorisme dengan hukuman 6 tahun penjara ini lantas marah dan mengeluarkan ancaman keributan.


(fdn/fdn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads