Prasetyo mengatakan, persiapan dan koordinasi untuk eksekusi mati jilid III sudah dilakukan. Yang tersisa hanya penentuan waktu eksekusinya saja.
"Persiapan dan koordinasi sudah kita lakukan, tinggal penentuannya hari H nya kapan. Itu yang belum bisa putuskan," kata Prasetyo kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (3/5/2016).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Untuk pelaksanaanya eksekusi itu, kita tidak pernah menyatakan akan menghentikan. Dan perang terhadap narkoba tidak akan pupus dari kita. Eksekusi nanti akan kita lakukan, tapi banyak yang harus kita persiapkan. Karena ini lintas sektoral. Bukan hanya kejaksaan aja, harus disenergikan lagi," katanya.
"Kita tidak menghendaki kehebohan. Eksekusi mati ini bukanlah yang menyenangkan. Tapi harus kita lakukan karena ini menyangkut masalah keberlangsungan bangsa kita. Mabes Polri sudah latihan setiap hari, karena itu biasa memang kerja mereka itu, latihan. Kalau sudah inkrah itu nantinya akan kita lakukan bersama mereka," tambahnya. (jor/rvk)











































