"Andai besok MKD tidak memutuskan sesuai suara rakyat, kami mengembalikan ini ke amarah masyarakat," ungkap anggota FPDIP TB Hasanuddin.
Baca juga: Ini Nama-nama Anggota Dewan yang Galang #SAVEDPR Tuntut Novanto Mundur
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut TB Hasanuddin, jika MKD tidak mengakomodir suara rakyat maka nantinya akan ada hal-hal yang tidak diinginkan. Di media sosial memang sudah banyak yang menyuarakan agar Novanto mundur.
"Pasti akan ada gerakan-gerakan yang tidak terorganisir (jika MKD mengkhianati suara rakyat)," kata TB.
Baca juga: Anggota MKD Pro Novanto Harus Pakai Nurani, Pelanggaran Etik Sudah Jelas!
Anggota MKD Akbar Faizal yang turut hadir dalam acara tersebut mengaku pesimis dengan keputusan mahkamah dewan tentang Novanto yang akan diputuskan esok, Rabu (16/12/2015). Ia menyebut suara yang ingin Novanto diberi sanksi berat saat ini kalah jumlah dengan yang membela politisi Golkar itu.
"Kalau kondisi masih seperti ini, kalau besok kami kelihatannya akan kalah, setidaknya orang terhormat di DPR ini masih berkumpul di sini, masih ada orang berlogika sehat untuk DPR ini," tutur Akbar.
"Kenapa saya pesimis, bukan pesimis, realitasnya ada seorang anggota fraksi terus berselancar, ada yang tadinya mulai lurus dan diganti lagi. Karena ada kebingungan harus mendengar yang mana," lanjut politis Nasdem itu.
Baca juga: Ruhut Ikut Aksi #SaveDPR: Mundur Saja Kau Novanto
Selain meminta Novanto mundur, gerakan #SaveKPK juga menyuarakan dukungan agar MKD mengambil keputusan yang tepat. Anggota F-PAN Teguh Juwarno menjadi salah satu yang masih optimisi MKD akan membela kebenaran.
"Ini dukungan moral pada teman-teman di MKD yang selama ini coba berjuang dengan benar. Benar kami dengar tadi ada Pesimis hasil di MKD. Tapi saya optimis karena mereka ingin wajah DPR jadi baik," tukas Teguh pada kesempatan yang sama.
(ear/erd)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini