Banyuwangi Rebound Diluncurkan untuk Ekosistem Pemulihan Ekonomi-Penanganan Pandemi

Banyuwangi Rebound Diluncurkan untuk Ekosistem Pemulihan Ekonomi-Penanganan Pandemi

Ardian Fanani - detikNews
Senin, 10 Jan 2022 16:24 WIB
Banyuwangi Rebound Diluncurkan, Ekosistem Pemulihan Ekonomi hingga Penanganan Pandemi
Foto: Ardian Fanani
Dari tantangan dan optimisme inilah, papar Ipuk, arsitektur Banyuwangi Rebound dibangun. Meliputi tiga pilar dan dua pondasi penting dari gerakan Banyuwangi Rebound ini. Pilar tersebut meliputi tangguh pandemi, pulihkan ekonomi, dan merajut harmoni. Sedangkan pondasi yang menopangnya adalah pelayanan publik yang ekselen dan partisipasi aktif publik.

"Ini bukan sekadar gerakan untuk pariwisata. Bukan pula hanya sebatas UMKM. Tapi, ini adalah gerakan yang menyeluruh. Menjangkau seluruh sektor dan pemangku kepentingan untuk membawa Banyuwangi mampu melakukan rebound," tegasnya.

Ipuk lantas membeber tiga ekosistem dalam Banyuwangi Rebound. Pertama, ekosistem penanganan pandemi yang terdiri atas berbagai langkah tangani COVID-19 dan meningkatkan derajat kesehatan warga secara umum.

"Maka selain penanganan pandemi seperti kita menuju 100 persen vaksinasi anak, berbagai langkah preventif, promotif, kuratif dan rehabilitatif kita integrasikan," tuturnya.

"Termasuk di dalamnya menuju zero stunting, dukungan bidan desa, suplemen gizi rakyat, memacu kegiatan-kegiatan olahraga, dan revitalisasi unit kesehatan sekolah (UKS)," tuturnya.

Ekosistem berikutnya, lanjut Ipuk, adalah pemulihan ekonomi. Mulai program pengembangan UMKM, pertanian, infrastruktur, pembangunan perdesaan, hingga pariwisata telah dirancang. Semuanya didesain untuk membuka lapangan kerja serta memulihkan pergerakan ekonomi warga.

"Kami telah menyusun siapa mengerjakan apa plus target waktunya. Contohnya kita siapkan pembangunanan dan perbaikan 1.000 kilometer jalan, pada bulan kesekian harus tercapai target sekian, dan seterusnya. Jadi tidak menumpuk di semester II/2022 saja," jelasnya.

Adapun ekosistem ketiga adalah merajut harmoni. Ikhtiar memperkuat solidaritas solidaritas sosial, mengembangkan SDM dari sisi pendidikan, menjaga keberlanjutan lingkungan, hingga memperkuat kerukunan antar umat beragama ada pada ekosistem ini.


(fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.