Polisi Usut Tuntas Kasus Kecelakaan Odong-odong di Banyuwangi

Polisi Usut Tuntas Kasus Kecelakaan Odong-odong di Banyuwangi

Ardian Fanani - detikNews
Selasa, 28 Des 2021 20:54 WIB
Odong-odong wisata di Banyuwangi menabrak pagar rumah warga. Dalam kecelakaan tersebut, ada 12 anak yang luka-luka.
Odong-odong yang menabrak pagar rumah warga/Foto: Ardian Fanani/detikcom
Banyuwangi - Polisi akan mengusut tuntas kasus kecelakaan odong-odong dengan 12 korban luka di Banyuwangi. Itu untuk memberikan efek jera agar odong-odong tidak beroperasi di jalan umum.

Kasat Lantas Polresta Banyuwangi Kompol Akhmad Fani Rakhim menyatakan, menurut UU Lalu Lintas, odong-odong tidak boleh beroperasi di jalan umum. Karena odong-odong masuk kategori kendaraan wisata. Maka ada aturan khusus yang wajib dipatuhi.

"Karena itu kendaraan wisata mestinya harus beroperasi di area wisata. Mohon ini dipatuhi," ujar Fani, Selasa (28/12/2021).

Jika odong-odong tetap melintasi jalan umur termasuk jalur provinsi dan nasional, akan ditindak oleh aparat. "Termasuk ketika mengalami kecelakaan tentu akan kita proses hukum sebagai aturan yang berlaku," imbuhnya.

Polisi mengimbau, di liburan akhir tahun, masyarakat menggunakan kendaraan yang laik jalan jika hendak berwisata. "Mohon untuk odong-odong agar beroperasi di tempatnya, jangan di jalan umum," tambah Fani.

Sebelumnya diberitakan, odong-odong wisata di Banyuwangi menabrak pagar rumah warga hingga 12 anak luka-luka. Para korban sempat dibawa ke Rumah Sakit Graha Medika.

Kecelakaan terjadi di timur Rumah Sakit Graha Medika, Desa Yosomulyo, Kecamatan Gambiran sekitar pukul 10.00 WIB. Ipda Paulus mengatakan, kecelakaan terjadi setelah ada kerusakan pada odong-odong itu.

"Barang bukti sudah diamankan di belakang Mapolsek Gambiran. Untuk sopir diperkenankan pulang," ujarnya. (sun/bdh)

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.