Manager Public Relations Bandara Juanda Yuristo Ardhi Anggoro membenarkan bahwa memang ada rencana Bandara Juanda akan kembali membuka pelaku perjalanan luar negeri. Namun pihaknya masih menunggu surat edaran dari Kementerian Perhubungan.
"Memang ada wacana seperti itu, namun saat ini kami belum menerima surat edaran dari Kementerian Perhubungam," kata Yuristo saat dihubungi detikcom, (22/12/2021).
![]() |
"Pada prinsipnya jika Bandara Juanda dibuka sebagai entry point penerbangan internasional. Dari sisi infrastruktur, fasilitas, serta layanan operasional kebandarudaraan kami akan menjalankan sesuai kebijakan yang diputuskan Pemerintah," kata Yuristo.
Yuristo menjelaskan Bandar Udara Internasional Juanda memperketat keamanan dengan menggelar Posko Nataru Angkutan Udara Tahun 2021-2022. Ini dilakukan untuk mendukung program pemerintah dalam pengendalian transportasi selama masa Natal Tahun 2021 dan Tahun Baru 2022 sekaligus pencegahan penyebaran COVID-19.
Hingga saat ini total hingga November lalu Bandar Udara Internasional Juanda telah melayani 5,2 juta penumpang dan hingga pertengahan Desember ini telah melayani 25 ribu penumpang per hari.
Sedangkan untuk pergerakan pesawat tercatat hingga akhir November sebesar 50,2 ribu dan kargo sebesar 63,4 juta. Adapun rute-rute atau destinasi dengan frekuensi penerbangan yang cukup tinggi dari dan ke Bandara Juanda yaitu Jakarta, Makasar, Bali, Balikpapan dan Banjarmasin. (iwd/iwd)