Kadiskominfo Jatim Hudiono mengimbau masyarakat tidak euforia dalam menyambut momen Nataru kali ini. Karena, berkaca pada momen Tahun Baru 2021, ada kenaikan kasus COVID-19.
"Masyarakat diimbau kalau bisa di rumah saja. Jangan euforia berlebihan, pandemi masih ada, dan tetap menjaga kedisiplinan protokol kesehatan," kata Hudiono.
Dia menambahkan di Jatim ada 20 Kabupaten/Kota yang masuk PPKM level 1. Sedangkan wilayah Surabaya Raya meliputi Kota Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik masuk PPKM level 1.
"Ada 20 Kabupaten/Kota yang masuk PPKM level 1 di Jatim. Termasuk Surabaya Raya," imbuh Hudiono.
Hudiono mengungkapkan, masih ada 8 Kabupaten/Kota yang masuk PPKM level 3. Sementara, 10 Kabupaten/Kota lainnya masuk PPKM level 2.
Berikut detail penetapan level wilayah PPKM di Jatim untuk 38 Kabupaten/Kota, berlaku pada 14 Desember 2021-3 Januari 2022:
Level 1: Bojonegoro, Gresik, Kabupaten Kediri, Lamongan, Magetan, Kabupaten Malang, Kabupaten Mojokerto, Ngawi, Pacitan, Sidoarjo, Tuban, Kota Batu, Kota Blitar, Kota Kediri, Kota Madiun, Kota Malang, Kota Mojokerto, Kota Pasuruan, Kota Probolinggo, dan Kota Surabaya.
Level 2: Banyuwangi, Kabupaten Blitar, Jombang, Lumajang, Kabupaten Madiun, Nganjuk, Kabupaten Pasuruan, Kabupaten Probolinggo, Trenggalek, Tulungagung.
Level 3: Bangkalan, Bondowoso, Jember, Pamekasan, Ponorogo, Sampang, Situbondo dan Sumenep
Simak Video 'Update PPKM: DKI-Tangerang Level 1, Bekasi-Bandung Level 2':
(hil/fat)