"Betul. Kejadiannya di jalur Ngadirojo-Tulakan," terang Kapolsek Ngadirojo AKP Nursalim kepada detikcom, Selasa (21/12/2021).
Musibah tersebut terjadi saat mobil Daihatsu Granmax nopol AE 8531 YD melintas di jalur Ngadirojo-Tulakan. Tepatnya Dusun Kwangen, Desa Cokrokembang.
Kendaraan yang dikemudikan Agus Cahyono (41), warga Desa Wiyoro tersebut tengah digunakan mengirim barang ke wilayah Kecamatan Tulakan. Di mobil tersebut ada pula kernet bernama Nur Huda (20), warga Sudimoro.
![]() |
Selain berisi 50 tabung gas elpiji, beberapa jenis barang juga turut diangkut. Antara lain 3 karton air mineral, 15 galon air minum, serta beberapa dus berisi minuman kemasan, rokok, dan sembako.
Setibanya di lokasi yang merupakan jalan menanjak, mobil mendadak mati mesin. Berikutnya muncul asap disertai percikan api dari bagian bawah bodi. Api membesar hingga melalap seluruh bagian mobil.
Mengetahui ada yang tak beres, sopir dan kernet langsung turun. Keduanya juga berupaya memberi peringatan serta menghentikan kendaraan yang hendak melintas. Mereka lantas melapor ke Mapolsek Ngadirojo.
Usai mendapat laporan, kapolsek dan personel serta anggota TNI langsung menuju TKP. Sejumlah barang bukti pun diamankan. Termasuk pula kendaraan roda 4 yang sudah hangus.
Baca juga: Mobil Hangus Terbakar di Ponorogo |
"Tindakan kami adalah mengamankan lokasi, mencatat saksi, sekaligus mengupayakan koordinasi dengan damkar serta membantu pemadaman," kata kapolsek.
Beberapa saat kemudian armada pemadam kebakaran tiba. Masing-masing dari Pemkab Pacitan serta bantuan dari PLTU Sudimoro. Api pun dapat dihalau lebih cepat.
"Dugaan awal karena korsleting sehingga menimbulkan percikan api dan membakar kendaraan beserta muatan. Namun kepastiannya sedang kita selidiki," tambahnya. (iwd/iwd)