Viral 40 Aquarium untuk Kontes Ikan Channa di Mal Surabaya Pecah

Esti Widiyana - detikNews
Sabtu, 18 Des 2021 17:22 WIB
Surabaya - Sebuah video tentang pecahnya aquarium saat kontes ikan viral. Lokasi kontes itu sendiri berlangsung di sebuah mal di Surabaya.

Video berdurasi 30 detik itu memperlihatkan deretan aquarium berisi ikan channa. Caption awal di video tertulis 'Kontes ikan channa berakhir tragis'. Video kemudian beralih memperlihatkan lantai penuh dengan air.

Air itu berasal dari aquarium yang pecah. Di lantai juga berserakan kaca aquarium dan kayu penopang aquarium. Scene ini bercaption 'Terlihat genangan air cukup masif, serpihan kaca di mana-mana, meja nampak menggunakan bahan kayu, nampak sisi kanan ambruk, keramik pun nampak kena dampaknya'.

Aquarium pecah untuk kontes ikan channa tersebut dibenarkan panitia kontes. Panitia Aquatic Surabaya, Frans, mengatakan peristiwa itu terjadi pada Jumat (10/12) sekitar pukul 22.00 WIB atau saat mal tutup.

Viral aquarium kontes ikan pecah (Foto: Tangkapan layar)

Kejadian itu membuat kontes ikan mahal itu harus diundur hingga waktu yang belum bisa dipastikan. Frans menjelaskan kejadian tersebut merupakan musibah dan dia tak ingin menyalahkan satu sama lain. Setidaknya terdapat sekitar 30-40 aquarium yang pecah.

"Sebenarnya kalau menyimpulkan tidak mau menyalahkan satu sama lain. Ini musibah, benar-benar tanpa ada sentuhan manusia. Ada kurang lebih sekitar 30-40 aquarium yang pecah," kata Frans saat dihubungi detikcom, Sabtu (18/12/2021).

Frans menerangkan peristiwa tersebut terjadi sebelum event dimulai. Pecahnya aquarium membuat banyak ikan yang terluka. Frans mengaku pihaknya telah memberi uang perawatan kepada para peserta pemilik ikan.

"Ikan yang luka-luka kita kasih uang ganti rugi perawatan Rp 100 ribu. Ikan-ikan nggak ada yang sampai mati," ujar Frans.

Kejadian itu membuat kontes ikan channa akhirnya diundur hingga waktu yang belum ditentukan. "Kontesnya ditunda sampai jadwal keluar dari federasi ikan. Kita serentak kan, biar ga sampai jadwal berbenturan," jelasnya.

Sementara salah satu peserta dari MJPHOPI Surabaya, EP mengatakan jika 3 ikannya menjadi korban luka karena pecahnya aquarium. Ia pun mengaku hanya mendapat uang ganti perawatan Rp 100 ribu yang dinilainya tak sepadan dengan harga ikan.

"Saya salah satu peserta kontes, dan ada 3 ikan yang jadi korban luka-luka dari tim saya. Ikan yang jadi korban cuma dikasih uang ganti rugi Rp 100 ribu. Nominal Rp 100 ribu tidak sepadan dengan harga ikannya. Harga ikan untuk kontes jutaan, bahkan sampe belasan juta lebih. Minimal balikin uang pendaftaran," kata EP.

Menurut EP, aquarium yang ambruk dan pecah itu karena meja yang tak kuat menopang. Karena jumlah aquarium terbilang banyak.

"Meja cuma terbuat dari kerangka kayu, tentunya tidak kuat menopang beban dari air yang ada dalam tank, apalagi jumlah tank yang sangat banyak," pungkas EP.


(iwd/iwd)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork