.webp)
"Pengendara yang nanti melanggar batas kecepatan terekam CCTV. Kita imbau disiplin taati rambu jika ingin mudik nataru," ujar Direktur Utama PT Jasamarga Ngawi Kertosono Kediri (JNK), Arie Irianto kepada wartawan Kamis (16/12/2021).
Titik pemasangan CCTV, lanjut Arie, dalam setiap jarak 1 Km sepanjang 88 Km ruas Tol Ngawi-Kertosono.
"Kami sudah siapkan di 88 Km ruas Tol Ngawi-Kertosono ada 105 CCTV-nya ya. Jadi kalau ada orang yang nanti melanggar batas kecepatan dari HP kita bisa pantau," tambahnya.
Meski ada libur Nataru, pihaknya hingga kini belum memberlakukan penyekatan. Namun semua pengendara diwajibkan tetap mentaati protokol kesehatan.
"Sebagai pencegahan penyebaran COVID-19, kita konsen memantau pemudik. Kita menjaga supaya para pemudik nanti dapat pergi dan kembali ke tempatnya dengan aman dan selamat tetap jalankan protokol kesehatan," jelasnya..
Sementara saat mudik nataru, PT JNK menyiapkan posko di rest area yakni di Magetan dan Madiun. Satu rest area yang belum ada SPBU yang di Km 597 Magetan akan disediakan mesin pengisian BBM.
"Pos ada empat rest area kanan dan kiri ada 4 di 2 rest area dan yang tidak ada pengisian BBM nanti akan kami siapkan SPBU modular," jelasnya.
Arie menambahkan, untuk petugas pelayanan saat libur nataru pihak PT JNK menyiapkan 50 orang. Mobil rider juga disiapkan jika sewaktu-waktu ada pengendara yang mobilnya bermasalah.
"Lebih dari 50 karyawan kita siapkan dan mobil rider juga karena rawan terjadi mogok," tandasnya. (fat/fat)
