Rapala Banyuwangi Makin Mantap Dibekali Kemampuan SAR

Rapala Banyuwangi Makin Mantap Dibekali Kemampuan SAR

Ardian Fanani - detikNews
Sabtu, 11 Des 2021 17:00 WIB
Rapala Banyuwangi Makin Mantap Dibekali Kemampuan SAR
Foto: Ardian Fanani
Banyuwangi - Anggota Relawan Penjaga Laut Nusantara (Rapala) Badan Keamanan Laut Republik Indonesia (Bakamla RI) lebih siap ikut serta dalam upaya penjagaan laut nusantara. Itu setelah mengikuti pelatihan selama 10 hari. Pelatihan tersebut menitikberatkan peningkatan kemampuan search and rescue (SAR) di perairan.

Deputi Informasi, Hukum dan Kerja Sama (Inhuker) Bakamla RI, Laksda I Putu Angga S menutup acara yang digelar selama 10 hari di Balai Pelatihan dan Penyuluhan Perikanan (BPPP) Banyuwangi, Sabtu (11/12/2021). Hadir pula Direktur PT Bumi Suksesindo, Boyke Abidin, yang mendukung kegiatan acara ini.

"Rapala ini penting sekali. Tanpa ada peran serta masyarakat sulit kita mengamankan wilayah perairan kita," ujar I Putu Arya Angga S kepada detikcom.

Putu Arya Angga menambahkan, rakyat adalah kata kunci karena keterbatasan yang dimiliki pemerintah untuk bisa melaksanakan deteksi terhadap semua permasalahan dan ancaman faktual yang terjadi dilaut. Jadi masyarakat memiliki peran yang sentral di dalam penyampaian informasi kepada aparat pemerintah khususnya Bakamla.

"Inilah salah satu tujuan kita memberikan pelatihan kepada Relawan penjaga laut nusantara Banyuwangi," tegasnya.

Ketua Rapala Bakamla RI Banyuwangi, Aan Mutowib, mengaku tidak bisa menutupi kebanggaannya kepada para anggota. Meskipun hanya nelayan biasa, nyatanya mereka bisa mengikuti materi demi materi dari para instruktur.

"Semoga teman-teman semakin sadar terhadap keselamatan saat bekerja di laut. Keselamatan itu nomor satu," katanya di sela-sela acara penutupan pelatihan.

Dalam kesempatan ini, Direktur PT Bumi Suksesindo, Boyke Abidin tidak lupa mengapresiasi tekad dan semangat para nelayan anggota Rapala. Menurutnya, keberadaan Rapala sangat penting mengingat wilayah laut Banyuwangi yang luas dengan aktivitas yang banyak.

"Dengan kemampuan SAR yang baik, mereka juga bisa bermanfaat, bukan hanya bagi diri mereka sendiri, juga bagi orang lain," kata Boyke.

Boyke menambahkan, pihaknya merasa senang bisa bekerja sama dengan para nelayan Banyuwangi, terlebih dengan pelatihan seperti ini. Dengan mendukung peningkatan kapasitas SAR nelayan, dia yakin mereka bisa membantu meningkatkan keamanan laut sehingga mereka bisa bekerja dengan aman dan nyaman.

"Karena lokasi kami di Pancer, di samping kami, tetangga kami, semua nelayan. Oleh karena kebutuhan itu kami sangat antusias memfasilitasi kegiatan pelatihan ini," tegasnya.

Sebagai tetangga, menurutnya, perusahaan yang dipimpinnya ingin mengetahui apa yang menjadi keinginan masyarakat sekitar. Salah satu keinginan masyarakat adalah melatih diri dengan berbagai kemampuan seperti kemampuan SAR yang dilakukan Rapala. Dia berharap kemampuan ini nantinya bisa membantu nelayan sekitar.

"Konsep kita bertetangga yang baik itulah yang menjadikan kita harus selalu aware atau sensitif terhadap kebutuhan tetangga. Kami tidak bisa memenuhi semua keinginan tetangga tapi kami bisa memenuhi kebutuhan salah satunya pelatihan seperti ini," pungkasnya.

Relawan Penjaga Laut Nusantara Bakamla Banyuwangi mulai dibentuk pada awal Oktober 2021. Pembentukannya ditandai dengan pelatihan tiga hari tentang dasar-dasar penyelamatan, pelaporan, dan identifikasi tindak kejahatan di laut. Anggota Rapala adalah para nelayan yang berasal dari beberapa tempat di Banyuwangi. Pembentukan Rapala ini merupakan amanat Undang-Undang 32 Tahun 2014 tentang Kelautan.

Halaman 2 dari 2
(fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.