Tentu saja, warga RT 01 RW 04 Bengkal, Desa Tanjungsari, itu panik tak karuan. Apalagi di bagian belakang HP yang tertutup softcase, terdapat beragam dokumen penting.
"KTP, SIM, dan ATM di situ semua," kata Gavarin saat dikonfirmasi, Sabtu (11/12/2021) siang.
Informasi dihimpun, sembari memandikan anaknya, si ibu bernama Gavarin memutar video di layar handphone. Benda tersebut lantas diletakkan di bibir sumur dengan posisi miring.
Rupanya, posisi HP kurang stabil. Ditambah lagi permukaan di bawahnya licin. Hal itu membuat gawai canggih itu tergelincir dan jatuh ke dalam sumur.
Di tengah kepanikan, Gavarin langsung teringat petugas Damkar. Dia pun berusaha menghubungi petugas piket menggunakan perangkat lain. Tak berselang lama, tim Damkar tiba dengan peralatan lengkap.
Petugas terdiri 8 orang tak kesulitan menjangkau lokasi. Pasalnya, tempat kejadian persis di sisi jalan raya. Satu-satunya tantangan adalah kedalaman sumur yang mencapai 9 meter.
"Sedangkan lebar bibir sumur hanya 1 meter," ujar Yulianto, personel Damkar.
(fat/fat)