"Yang penting selalu hati-hati dan waspada," kata Kasi Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Pacitan, Dianitta Agustinawati kepada detikcom, Jumat (10/12/2021) siang.
Dianitta menyebut fenomena alam tersebut bisa terjadi beberapa hari ke depan. Hal itu juga dapat disertai potensi hujan sedang hingga lebat. Cakupannya meliputi seluruh wilayah perairan Jawa Timur.
"Imbauan terus kita sampaikan karena angin dan ombak kemungkinan mengalami peningkatan," tandasnya mengutip data BMKG.
"Kalau di Samudera Hindia selatan Jatim antara 1 meter hingga 2.8 meter," terangnya soal potensi tinggi gelombang laut.
Sementara untuk arah angin didominasi dari Barat Daya dan Barat. Dengan kecepatan maksimum 15 knots atau 28 km per jam di Samudera Hindia Selatan Jatim.
Dianitta yakin masyarakat pesisir Pacitan sangat memahami perubahan cuaca yang terjadi. Mereka terbiasa melihat gelagat cuaca ekstrem dengan memanfaatkan kearifan lokal. Dia berharap mitigasi tetap dikedepankan jika cuaca memburuk.
"Dan semua upaya harus disertai doa supaya kita semua selamat serta tidak terjadi bencana," pungkasnya.
(fat/fat)