Berdasarkan catatan detikcom, banjir pernah terjadi di Jalan Tol Pandaan-Malang KM 68 B,Sabtu (22/2/2020). Banjir saat itu akibat luberan air dari luar pagar jalan tol yang berasal dari saluran irigasi yang tak mampu menampung debit air karena hujan lebat. Banjir terjadi pukul 16.45 WIB dan surut pada pukul 17.20 WIB.
Jasa Marga Tol Pandaan-Malang kala itu menyebut akan meninggikan tanggul saluran irigasi untuk mengantisipasi kejadian terulang.
Namun, kejadian ini kembali terulang. Banjir terjadi lagi di titik lain, yakni di KM 67 B, Sabtu (27/11/2021) sekitar pukul 14.45 WIB. Panjang genangan mencapai 100 meter dan menghambat laju kendaraan. Polisi menyebut genangan air surut kurang dari 1 jam.
"Lokasi itu dulu pernah banjir. Sekarang terjadi lagi. Kalau rapat dengan Jasa Marga akan kami sampaikan," kata Kanit PJR IV Polda Jatim AKP L Rahmad Budiarto.
Tol Pandaan-Malang banjir ini sempat direkam pengguna jalan dan diunggah ke media sosial. Dalam video 10 detik yang diunggah akun twitter @meyykartika, tampak jalan tol terendam banjir. Meski ketinggian air tak terlalu, namun pengguna jalan terpaksa memperlambat lajunya. Tampak mobil dan petugas tol siaga di lokasi.
Baca juga: Banjir di Tol Pandaan Sempat Jadi Cibiran Netizen |
"Tol Purwodadi arah Pandaan banjir. Ati2 sluurd," tweet @meyykartika.
Kicauan itu langsung direspons netizen. Mereka protes jalan berbayar tetap banjir. Ada juga yang menyindir.
"Tol berbayar bebas hambatan seharusnya ya," sahut @SRIR84977887.
"Sistem drainasenya piye iki ya sampe banjir di tol," timpal @nonogutbaidi_81.
"Keren_ hebat ya tol bisa banjir_," sindir @Hendroms2.
"Bayar padahal, sek kebakaran ae," ungkap @tyogokill.
Simak juga 'Dampak Siklon Tropis Paddy di Wilayah Indonesia':
(fat/fat)