Kisah Kebersamaan Robyek dan Simpen di Balik Aksi Bongkar Kuburan

Charolin Pebrianti - detikNews
Kamis, 25 Nov 2021 15:38 WIB
Kuburan di Ponorogo yang sempat digali Robyek (50)/Foto: Charolin Pebrianti/detikcom
Ponorogo - Aksi Robyek membongkar kuburan Simpen memang disesalkan warga. Namun terlepas dari itu, warga mengakui bahwa Robyek dan Simpen merupakan pasutri yang selalu bersama-sama.

Di mana ada Robyek, di situ ada Simpen. Seperti ketika keduanya menjalani hari-hari mengumpulkan barang rongsokan.

Bahkan, gerobak yang dibawa Robyek saat menggali kuburan Simpen, merupakan saksi bisu kebersamaan mereka. Selama menjalani biduk rumah tangga, mereka tak pernah terpisahkan.

Namun pada 27 Oktober 2021, maut memisahkan mereka. Simpen meninggal karena sakit jantung. Robyek seringkali duduk di samping nisan istrinya. Ia merasa kesepian usai ditinggal sang istri.

Robyek dan Simpen merupakan warga Desa Jonggol, Kecamatan Jambon. Soal potret kebersamaan mereka dibenarkan oleh warga sekitar.

"Ke mana-mana terus jalan berdua. Biasanya cari rongsok, di rumah juga berdua," tutur warga setempat, Sendor kepada wartawan, Kamis (25/11/2021).

Menurut Sendor, 7 hari pascameninggalnya sang istri, Robyek membongkar kuburan Simpen. Saat itu aksinya diberhentikan oleh warga dan Pemdes. Kuburan kembali diuruk dan mereka berdoa bersama.

Kemudian pada Rabu (24/11), aksi serupa terulang. Untungnya aksi bongkar kuburan yang dilakukan Robyek kembali digagalkan.

"Ini dibongkar lagi, sudah sampai 80 sentimeter. Warga nggak berani mendekat karena bawa parang dan cangkul," tendang Sendor.

Sendor menambahkan, Robyek hingga saat ini belum percaya kalau istrinya sudah meninggal dunia. "Punya 2 anak. Tapi anaknya pergi. Memang karena saking cinta ini digali lagi sudah dua kali," ujar Sendor.


(sun/bdh)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork