Banjir atau genangan di Surabaya kerap terjadi bila hujan deras. Banjir kerap datang siapapun yang memimpin Kota Pahlawan. Namun banjir yang terjadi beberapa waktu terakhir disorot warga Surabaya.
Warga banyak membandingkan kepemimpinan di era Tri Rismaharini atau Risma saat menjadi Wali Kota Surabaya, dengan Eri Cahyadi yang baru menjabat Februari 2021. Wajar jika warga membanding-bandingkan kepemimpinan dua orang tersebut. Sebab saat musim hujan, Risma kerap turun ke jalan, hingga akhir jabatannya.
Warga melihat sendiri aksi Risma turun mengecek banjir di beberapa titik dan ikut membantu mengurai kemacetan. Bahkan warga mengabadikan aksi Risma melalui video dan foto dengan mengunggah di medsos. Dengan khas sepatu boat warna pink, Risma kerap memegang HandyTalkie (HT) di pinggir jalan sembari mengatur lalu lintas.
Meski ada yang menyebut aksi Risma adalah pencitraan dan makin bikin tambah keruwetan lalu lintas saat itu, namun banyak yang membela dan beranggapan apa yang dilakukan nenek dua cucu ini karena jiwa seorang ibu tidak ingin warganya mengalami susah. Apalagi Risma ta segan turun saat berkebaya.
Apalagi jika jalan-jalan protokol tergenang, dengan memakai jas hujan, Risma memantau dan mengecek genangan-genangan. Bila salah satu genangan dipantau lancar dan tak tersumbat sampah, Risma kembali melanjutkan pengecekan di tempat lain. Harapannya, warga Surabaya bisa tidur nyenyak tanpa memikirkan risiko banjir
Banjir yang kerap melanda Surabaya yakni di kawasan Darmo Park. Ketinggian air bisa merendam puluhan motor yang diparkir hingga tampak spionnya saja. Kebanyakan motor-motor itu milik mereka yang bekerja di wilayah Darmo Park II. Tak hanya motor, mobil pun juga terjebak dalam banjir tersebut.
Selain memantau banjir, Risma juga tak segan melihat dan mengecek rumah pompa yang tersebar di beberapa titik. Bila ditemukan rumah pompa tidak berfungsi, Risma dengan sigap memanggil kepala dinas terkait untuk mencari solusi memperbaikinya.
Bahkan saat Jalan Raya Gubeng Ambles Selasa (18/12/2018) sekitar pukul 21.30 WIB, Risma datang menggunakan kursi roda. Puluhan alat berat dan truk mengangkut pasir dan batu siang dan malam lalu lalang menguruk jalan yang ambles, Risma dengan setia memandu kendaraan tersebut keluar masuk.
Simak video 'Penampakan Banjir di Surabaya, Rumah-rumah Terdampak':
(fat/fat)