Hobi membawa cuan dirasakan Akhmad Taufik (32), karyawan swasta asal Desa Bayeman, Kecamatan Gondang Wetan, Kabupaten Pasuruan. Kesenangannya memelihara ikan hias diskus berubah menjadi bisnis yang menghasilkan jutaan rupiah.
Kisah sukses Taufik bermula pada tahun 2018 ketika ia membelikan anaknya akuarium. Akuarium itu diisi 6 ekor ikan hias berjuluk king of aquarium yang ia beli Rp 500 ribu dari Malang.
"Tadinya anak saya minta akuarium. Kemudian saya isi ikan diskus. Senang saja karena ikannya cantik," kata Taufik di sela kesibukannya kepada detikcom, Minggu (14/11/2021).
Beberapa bulan kemudian ikan-ikan hias air tawar itu bertelur. Namun telur yang jumlahnya ratusan tidak ada satupun yang menetas. Menurut Taufik, lebih dari sepuluh kali ikan bertelur tapi gagal menetas.
 Foto: Muhajir Arifin |
Gagal menetaskan telur membuat Taufik semakin penasaran. Ia pun mencari berbagai tutorial budidaya ikan dari sosial media. Ilmu yang didapat mulai merawat air hingga pemberian pakan ia praktikkan.
"Alhamdulillah akhirnya berhasil menetaskan. Anakan ikan saya pelihara selama empat bulan dan dibeli orang. Waktu itu saya jual 90 ekor anakan ikan diskus. Harganya mulai Rp 65 ribu-Rp 75 ribu," kata suami dari Siti Lailatul Komariyah (27) ini.
Dari penjualan pertama itu Taufik semakin semangat menekuni budidayakan ikan diskus. Sedikit demi sedikit, ia memperbanyak akuarium hingga berjumlah puluhan. Saat ini ada belasan jenis ikan discus yang ia pelihara dan jual. Di antaranya redmelon, golden yellow, pigeon, turkys, leopard, blue diamond, mozaik dan beberapa jenis lainnya.
Taufik bersama istrinya memasarkan ikan diskus peliharaannya lewat media sosial. Pembelinya mulai dari Surabaya, Sidoarjo, Pasuruan, Probolinggo, Situbondo, hingga Lumajang.
Taufik menjual ikan hasil budidaya dengan harga mulai Rp 45 ribu-Rp 100 ribu per ekor , tergantung ukuran dan jenisnya. Rata-rata perbulan ia dapat mengantongi omzet Rp 5-Rp 8 juta dengan keuntungan sekitar Rp 2 juta.
"Kalau ikan bertelur banyak ya bisa jual banyak. Bulan Agustus lalu bisa jual sekitar 250 ekor. Omzet mencapai Rp 30 juta," pungkasnya.
Meski sudah menjadi jutawan dari bisnis ikan diskus, ayah dua anak ini tetap bekerja sebagai karyawan. Saat ia bekerja, perawatan dilakukan istrinya.
Simak juga 'Wanita Asal Bantul Ini Ternak Ayam Jago, Cuan Hingga Belasan Juta':
