"Mudah-mudahan kita bisa mengeleminir, mengendalikan, kita harap COVID-19 ini bisa segera 0 (habis). Tingkat kasus terkonfirmasi bisa 0," kata Khofifah di Gedung Negara Grahadi, Selasa (9/11/2021).
Khofifah mengungkapkan, seluruh elemen di Jatim bekerja keras bersama menanggulangi wabah COVID-19. Saat ini, Khofifah menyebut situasi penyebaran COVID-19 sudah terkendali.
"Artinya peran serta seluruh relawan, stakeholder, semua penting. Hal ini untuk mengendalikan kondisi yang sudah terkendali ini," imbuhnya.
Dari data Satgas COVID-19, satu-satunya tambahan kasus kematian di Jatim pada Senin (8/11) yakni di Kabupaten Pasuruan. Dari data Satgas COVID-19, tambahan satu kematian tersebut merupakan yang terendah di Jatim selama tahun 2021.
Secara kumulatif, kasus kematian COVID-19 di Jatim berjumlah 29.654. Untuk kasus aktif COVID-19 saat ini tersisa 338. Jumlah ini terus menurun dibanding saat puncaknya pertengahan Juli 2021 lalu yang sempat mencapai 50 ribu kasus aktif di Jatim.
Untuk pasien COVID-19 yang sudah sembuh di Jatim sebanyak 368.642. Saat ini, seluruh 38 Kabupaten/Kota di Jatim masuk zona kuning COVID-19.
(fat/fat)