"Masyarakat diimbau agar tetap waspada, dan berhati-hari terhadap dampak potensi cuaca ekstrem," kata Taufiq Hermawan, Kepala BMKG Juanda saat dikonfirmasi detikcom, Senin (8/11/2021).
Taufiq meminta masyarakat untuk menebang dahan pohon yang mulai lapuk. Hal ini untuk mengantisipasi dampak dari hujan disertai angin kencang. Selain itu, ia juga meminta masyarakat gotong royong membersihkan selokan.
"Perubahan iklim ini bisa menyebabkan cuaca ekstrem, kami imbau warga untuk gotong royong bersama. Dan harus mengupdate informasi terus, terkait potensi, prediksi cuaca," terangnya.
Taufiq mengungkapkan, dalam seminggu depan, cuaca di Jatim diprediksi hujan merata di seluruh 38 kabupaten/kota. Untuk suhu udara berkisar 14-35 derajat celcius, kelembapan udara 50-100 persen serta kecepatan angin 05-40 km/jam dari arah Tenggara ke Timur.
"Dominan sepekan ke depan hujan ringan, dan berpotensi hujan lebat disertai petir di hampir keseluruhan wilayah Jatim," tandasnya.
(fat/fat)