Kanit Laka Satlantas Polres Jombang Iptu Fadilah mengatakan, korban menyeberang perlintasan tanpa palang pintu dari selatan ke utara sambil berjalan kaki. Yakni dari arah Desa Glagahan menuju Jalan Raya Perak.
Saat bersamaan, melaju kencang KA Sancaka tujuan Surabaya-Yogyakarta dari arah timur ke barat. Seketika KA dengan nomor lokomotif CC 2061348 itu menghantam tubuh korban.
"Korban jalan kali dari selatan ke utara tidak melihat kondisi, langsung menyeberang, tertabraklah kereta," kata Fadilah kepada wartawan, Jumat (29/10/2021).
Kecelakaan tersebut terjadi sekitar pukul 10.05 WIB. Korban tewas seketika di lokasi dengan luka parah di bagian kepala.
"Jenazah korban sudah kami evakuasi ke RSUD Jombang," terang Fadilah.
Hingga kini, korban belum diketahui identitas korban kecelakaan kereta api tersebut. Pria bertubuh kurus ini diperkirakan berusia 50 tahun. Korban hanya memakai celana pendek hitam dan kaus motif garis-garis.
"Identitas masih kami selidiki karena korban tidak membawa kartu identitas apapun," tandas Fadilah.
(fat/fat)