Seperti yang disampaikan Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya Kompol Mirzal Maulana. Pihaknya menerjunkan tim untuk mem-back up Polsek Sukomanunggal dalam mengungkap kasus tersebut.
"Sudah kami terjunkan Jatanras untuk mem-back up. Semua tim sudah bergerak. Doakan segera tertangkap," kata Mirzal melalui aplikasi percakapan kepada detikcom, Senin (11/10/2021).
Dalam data yang dihimpun, penjambretan terjadi di Jalan Kupang Jaya, Kecamatan Sukomanunggal pada Minggu (10/10) sekitar pukul 21.45 WIB. Saat itu korban mengendarai motor bersama istri dan anaknya.
Jambret menarik tas istri korban hingga mereka terjatuh. Korban mengalami luka cukup parah. Kemudian oleh warga sekitar dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan.
Salah seorang saksi, Oki mengatakan, saat kejadian dirinya mendengar teriakan istri korban. "Jadi terdengar kecelakaan, bruakk. Setelah kecelakaan ada teriakan istrinya minta tolong sama nangis," kata Oki.
Baca juga: Jambret Sadis di Surabaya Tertangkap |
Kapolsek Sukomanunggal Kompol Esti Setija Oetami membenarkan kejadian tersebut. "Iya, pertama informasinya laka tunggal. Ternyata dalam lidik itu diduga jambret," kata Esti kepada detikcom.
Esti menambahkan, korban tidak meninggal di lokasi. Namun mengembuskan napas terakhir di rumah sakit. Polisi juga belum bisa meminta keterangan keluarga korban, sebab masih syok.
"Iya suaminya (meninggal)," ujar Esti. (sun/bdh)