.webp)
Rombongan memasuki kawasan MBK sekitar pukul 08.00 WIB. Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa tampak didampingi Ketua DPRD Jatim Kusnadi, Kasdam V Brawijaya, Kasko Armada dan perwakilan Polda Jatim. Selain itu juga hadir Wali Kota Blitar Santoso dan Bupati Blitar Rini Syarifah.
Hari Jadi Jatim tahun ini mempunyai tema 'Jatim Bangkit'. Menurut Ketua DPRD Jatim, Kusnadi ziarah dilakukan ke makam proklamator menjelang hari jadi Jatim sebagai bentuk penghormatan atas jasa Sang Proklamator mendeklarasikan kemerdekaan Indonesia.
"Adanya Provinsi Jatim karena adanya Indonesia merdeka. Adanya indonesia merdeka karena diproklamasikan oleh Ir Soekarno. Oleh karena itu kami ziarah ke sini dan memanjatkan doa memohon bimbingan Allah SWT dan Bung Karno agar dalam menjalankan pemerintahan Jatim selalu diridai Allah SWT," kata Kusnadi usai ziarah, Senin (11/10/2021).
 Foto: Erliana Riady |
Sementara, Wali Kota Blitar Santoso mengatakan hadirnya gubernur bersama forkopimda dalam ziarah ke MBK ini sebagai satu kehormatan dan kebanggaan bagi Kota Blitar.
"Tentunya ini satu bentuk penghormatan kepada jasa beliau sebagai pendiri Bangsa Indonesia dan penggali Pancasila. Sehingga apa yang beliau sampaikan jas merah jangan lupakan sejarah bisa kita teruskan hingga sekarang saat memperingati hari jadi Jatim ke 76," imbuh Santoso.
Gubernur Khofifah menjelaskan kehadiran full tim forkopimda Jatim dalam ziarah di MBK ini untuk bersama-sama menyampaikan pesan kebaikan kepada warga Jatim.
"Bahwa kita seringkali diajarkan untuk selalu menghormati, menghargai dan mengikuti jejak para pahlawan. Termasuk Ir Soekarno sebagai Pahlawan Proklamator. Ziarah di makam Sang Proklamator tadi doanya saya pimpin menggunakan bahasa Arab. Mengharapkan pertolongan dari Allah dan mudah-mudahan kemenangan sudah sangat dekat," kata Khofifah.
Khofifah menilai saat ini Jatim sedang menghadapi pandemi, sesuatu yang tidak tampak. Warga Jatim, imbuhnya, harus bersyukur karena sudah sebanyak 32 kab/kota di Jatim berdasarkan asesmen Kemenkes telah berada di level 1. Dan hanya tersisa enam daerah yang masih berada di level 2. Selain itu, per Minggu (10/10) angka kematian hanya tiga dan diharapkan terus melandai dan bisa menuju nol.
"Oleh karena itu saat ini kita di Kota Blitar yang dijadikan contoh uji coba PPKM level 1 menuju new normal, harus kita dorong dengan percepatan vaksinasi. Semoga segera diikuti oleh kota/kab lain. Semoga semuanya ikhtiar kita diberikan kemudahan," pungkas Khofifah. (iwd/iwd)
