Sebelumnya motor yang ikut dibakar bukan merupakan motor hasil kejahatan. Namun motor korban sendiri.
"Motornya punya dia. Tapi bukan atas nama dia. Dan bukan hasil nyuri pas kejadian," beber Sigit.
Menurut Sigit, saat ini pihaknya tengah menyelidiki massa yang terlibat membakar korban. Bahkan nama-nama orang yang terlibat telah dikantongi dan dicari untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
"Ini kami lagi selidiki. Ya tetap kami cari. Kan harus mempertanggungjawabkan. Biarpun ada pencurian sekalipun kalau menghilangkan nyawa orang ya tetap salah," katanya.
"Belum dipanggil. Tapi masih kami dalami, kita masih mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi dahulu," tandas Sigit.
Sebelumnya, seorang terduga maling motor (curanmor) tewas dibakar massa. Peristiwa itu terjadi di Desa Rabesen, Kecamatan Kwanyar, Bangkalan, Madura.
Kapolsek Kwanyar Iptu Mansur saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Mansur mengatakan peristiwa itu terjadi sekitar pukul 02.00 WIB.
"Iya benar. Untuk kejadiannya kurang lebih pukul 02.00 WIB. Ya karena massa banyak kemudian (pelaku) dibakar bersama motornya" ujar Mansur kepada detikcom, (5/10/2021)
(fat/fat)