Gus Ipul Rangkul Ketua RT dan RW Perangi Rokok Ilegal di Kota Pasuruan

Gus Ipul Rangkul Ketua RT dan RW Perangi Rokok Ilegal di Kota Pasuruan

Muhajir Arifin - detikNews
Selasa, 28 Sep 2021 19:37 WIB
Pemkot Pasuruan terus mensosialisasikan pencegahan peredaran rokok ilegal. Sosialiasi dilakukan hingga tingkat RT dan RW.
Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf atau Gus Ipul/Foto: Muhajir Arifin/detikcom
Pasuruan - Pemkot Pasuruan terus mensosialisasikan pencegahan peredaran rokok ilegal. Sosialisasi dilakukan hingga tingkat RT dan RW.

"Mari bersama perangi, awasi, rokok ilegal di sekitar Anda. Periksa dan teliti apa rokok yang dibeli ada pita cukainya. Karena cukainya itu nanti juga dikembalikan untuk pembangunan daerah," kata Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf atau Gus Ipul, saat sosialisasi Peraturan dan Perundang-undangan Dana Bagi Hasil Cukai Tembakau (DBHCT) di Pasuruan, Selasa (28/9/2021).

Sosialisasi melibatkan banyak unsur seperti kalangan perangkat daerah, lurah, camat dan pengurus RT dan RW. Tujuannya agar semua lapisan masyarakat memahami perundang-undangan tentang cukai.

Menurut Gus Ipul, pembelian rokok berpita cukai dimaksudkan negara untuk dikembalikan lagi pada daerah. Yang mana anggaran dari cukai bisa diperuntukkan pembangunan daerah.

"Cukainya itu nanti juga dikembalikan untuk pembangunan daerah," terang Gus Ipul.

Lebih lanjut mantan Wakil Gubernur Jawa Timur dua periode itu mengungkapkan, DBHCT Jawa Timur cukup besar yakni sekitar Rp 63 triliun. Kota Pasuruan mendapatkan Rp 17 miliar dari DBHCT 2021.

"Itu diperuntukkan untuk banyak hal di antaranya Bantuan Langsung Tunai, perbaikan infrastruktur hingga recovery alat medis," ungkapnya.

Melihat banyaknya manfaat DBHCHT, ia mengajak masyarakat aktif dan peduli mengawasi peredaran rokok ilegal. "Monggo bersama-sama pemerintah untuk mengawasi dan tidak takut melaporkan jika di warung, toko, supermarket ada rokok tanpa cukai. Segera laporkan pada bea cukai atau Pemda," pungkasnya. (sun/bdh)

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.