Kapolres Kediri Kota AKBP Wahyudi mengatakan PPSS merupakan salah satu upaya mendukung kebijakan dari pemerintah, khususnya di Kota Kediri terkait PTM.
"Program PPSS ini kita buat untuk melakukan kontrol bagaimana penerapan protokol kesehatan saat pembelajaran tatap muka," kata Wahyudi kepada detikcom, Selasa (28/9/2021).
![]() |
Dalam program PPSS ini, polisi akan melakukan pengecekan bagaimana protokol kesehatan dalam pembelajaran tatap muka diterapkan di sekolah, mulai dari pengecekan suhu badan siswa ketika masuk ke sekolah, melakukan cuci tangan, hingga jumlah siswa dalam kelas.
Polisi bersama Dinas Kesehatan melakukan tes antigen secara acak kepada puluhan para siswa dan para pengajar sebelum masuk ruang kelas.
Uji coba Pembelajaran Tatap Muka ini akan dievaluasi dan hasilnya akan digunakan untuk menentukan kebijakan berikutnya. Apabila selama uji coba ditemukan ada kasus positif COVID-19, maka akan ditintau ulang pelaksanaan PTM di sekolah tersebut akan dilanjutkan atau tidak.
Namun apabila selama uji coba tidak ditemukan kasus baru, bisa dijadikan acuan untuk pelaksanaan PTM selanjutnya. Seperti perpanjangan waktu belajar tatap muka atau hari pelaksanaan pembelajaran tatap muka.
"Nanti setiap sepekan kita akan melakukan evaluasi terkait pembelajaran tatap muka. Hasilnya akan kita jadikan acuan untuk kebijakan selanjutnya," pungkas Wahyudi. (iwd/iwd)