Kegiatan itu digelar di Desa Banyuputih Kecamatan Asembagus Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, Senin (13/09/2021) dinihari. Kegiatan ini merupakan serangkaian Latihan Satuan Lanjutan II Aspek Laut Tri Wulan III tahun 2021.
Terjun tempur (Junpur) yang dilakukan 2 tim prajurit Yontaifib 2 Marinir di bawah pimpinan Letda Mar Eri MS dengan droping zone di Desa Banyuputih, Asembagus, Situbondo menggunakan pesawat Cassa NC 212 U-6216 Skuadron 600 Wing Udara 2 Puspenerbal Surabaya.
"Terjun tempur merupakan salah satu kemampuan prajurit Intai Ampibi Marinir sebagai pasukan khusus Korps Marinir TNI AL, yang digunakan sebagai sarana infiltrasi ke daerah musuh melalui media udara," kata Asops Danpasmar 2 Kolonel Marinir Bakti Dasasasi Penanggungan kepada wartawan.
Sementara Komandan Batalyon Intai Amfibi 2 Marinir Letkol Mar Supriyono mengatakan kegiatan terjun tempur tersebut dilaksanakan dalam rangka Latihan Satuan Lanjutan II Aspek Laut Tri Wulan III tahun 2021. Tujuannya melatih kemampuan perorangan dan kerja sama tim baik secara fisik maupun mental.
"Kita harap setiap prajurit Batalyon Intai Amfibi 2 Marinir, profesional dan siap menjalankan setiap tugas," tambahnya.
Keikutsertaan prajurit Yontaifib 2 Marinir pada latihan tersebut, kata Supriyono, diharapkan mewujudkan kesiapsiagaan operasional satuan Intai Amfibi Korps Marinir dalam menghadapi setiap ancaman yang mengganggu stabilitas NKRI.
"Mereka pasukan khusus. Tentu ini menjadi tanggungjawab mereka dalam menjaga NKRI," pungkasnya.
(fat/fat)