"Beberapa temuan Tim Gegana sudah dibawa ke Mako Polres Pasuruan Kota untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut," kata Wakapolres Pasuruan Kota Kompol Hery Dian Wahono, Senin (11/9/2021).
Hery tak merinci benda-benda yang dibawa Tim Gegana dari lokasi. Menurut dia, Tim Gegana yang akan memberikan keterangan terkait temuan di lokasi.
"Setelah dinyatakan aman dan steril dari kemungkinan ledakan, maka segara dilakukan olah TKP oleh tim Inafis dan Puslabfor, saat ini sedang berlangsung," terang Hery.
Selain itu, kata Hery, pihaknya akan mendatangkan tim Pemadam Kebakaran untuk melakukan pembahasan lokasi ledakan. Hal itu untuk memastikan keamanan petugas dan warga.
"Kita akan mendatangkan pemadam kebakaran, lokasi ini akan kita siram untuk mengamankan petugas karena mungkin saja masih ada sisa bahan peledak. Penanganan harus hati-hati untuk menjaga keselamatan petugas dan warga," pungkas Hery.
Seperti diberitakan sebelumnya, ledakan keras menyebabkan 2 rumah hancur. Selain itu ada belasan rumah yang mengalami kerusakan ringan di bagian atap, plafon dan kaca.
Ledakan keras diduga berasal dari bondet atau bom ikan. Ledakan keras itu juga menyebabkan 2 orang tewas. Korban tewas yakni Ghofar (40) dan ayahnya Mat Sidiq (60). Sedangkan korban luka adalah Fery (17) anak Ghofar dan Imron (30) adik Ghofar. (sun/bdh)