Vaksinasi Pelajar di Jatim Terus Digenjot Percepat Herd Immunity

Vaksinasi Pelajar di Jatim Terus Digenjot Percepat Herd Immunity

Hilda Meilisa - detikNews
Rabu, 01 Sep 2021 20:02 WIB
Vaksinasi Pelajar di Jatim Terus Digalakkan
Kapolda Jatim (Foto: Istimewa)
Surabaya -

Vaksinasi pelajar di Jawa Timur terus digalakkan. Hal ini untuk mempercepat terbentuknya herd immunity atau kekebalan komunitas menghadapi COVID-19. Hari ini, ada 1.300 dosis vaksin Sinovac yang diperuntukan bagi pelajar SMAN 1 Gresik.

Kapolda Jatim Irjen Nico Afinta mengaku rencananya Forkopimda akan melaksanakan vaksinasi dengan target 15 ribu masyarakat hingga pelajar di seluruh wilayah Jatim.

"Dalam perencanaanya hari ini di seluruh Kabupaten Gresik akan dilaksanakan vaksinasi sekitar 5000 dosis, sedangkan yang dilaksankan di SMAN 1 Gresik hari ini ada 1.300 dosis," kata Nico di Gresik, Rabu (1/9/2021).

Nico juga berpesan pada Bupati hingga Forkopimda Gresik untuk terus bersinergi dalam penanggulangan COVID-19 dan mempercepat vaksinasi. Karena, Indonesia akan kedatangan dua dosis vaksin.

"Di awal bulan September ini rencana akan ada sekitar 2 juta vaksin yang masuk. Kami mendengar informasi dari Kadinkes provinsi, vaksin tersebut sudah masuk di provinsi dan akan dibagikan," jelasnya.

"Kami juga akan mendorong yang perlu dipersiapkan Puskesmas menjadi ujung tombak. Mempersiapkan nakes dan tambahan nakes. Karena ibu Gubernur menyiapkan dua tambahan nakes di setiap Puskesmas," tambah Nico.

Nico berharap, dari kolaborasi dan koordinasi yang baik, menjadikan pelaksanaan vaksinasi berjalan lancar, sehingga herd immunity bisa tercapai.

"Mudah-mudahan murid-murid bisa divaksin, guru-gurunya juga sehat, murid-muridnya sehat. Proses belajar mengajar dapat berjalan," pungkasnya.

Sementara itu, vaksinasi pada pelajar hari ini juga digelar di SMA Khadijah Surabaya. Yang mana menargetkan 1.300 dosis vaksin sinovac diperuntukkan bagi siswa-siswi SMA, SMP hingga Panti Asuhan Khadijah.

Gubernur Khofifah Indar Parawansa meminta Bupati/Wali kota untuk memaksimalkan vaksinasi, terutama bagi siswa kelas 12 SMA sederajat. Karena siswa kelas 12 akan melakukan lompatan pembelajaran ke tahap berikutnya. Yakni, bersiap ke perguruan tinggi hingga khusus untuk SMK, bisa melakukan penyesuaian dengan kebutuhan 'Dudika' atau Dunia Usaha, Dunia Industri dan Dunia Kerja.

"Jadi kepentingan-kepentingan pasca mereka menyelesaikan studinya di tingkat SMA/SMK/MA ini memang harus digenjot bersama, dimaksimalkan bersama. Tentu kita ingin mengantarkan putra-putri kita terutama dalam saat pandemi COVID-19 seperti sekarang ini kita harapkan kualitas SDM-nya tidak akan berkurang," kata Khofifah.

Vaksinasi Pelajar di Jatim Terus DigalakkanVaksinasi Pelajar di Jatim Terus Digalakkan/ Foto: Istimewa

Percepatan vaksinasi pelajar berusia 12-17 tahun ini dilakukan sebagai bagian dari proses Pembelajaran Tatap Muka (PTM) bertahap yang mulai dilakukan sejak Senin (30/8).

"Kami sudah meminta dan berkoordinasi dengan Pak Menkes agar dropping Sinovac bisa lebih banyak, karena dropping dari pusat kadang kita mendapat vaksin tertentu dalam jumlah yang sangat besar namun untuk segmen tertentu juga. Bahwa hari ini kebutuhan untuk vaksin pelajar ini bisa dimaksimalkan supaya vaksin yang dikirim ke Jawa Timur adalah vaksin yang memang berkesesuaian dengan usia 12 sampai 17 tahun tersebut," paparnya.

Mantan Menteri Sosial RI ini berharap, percepatan vaksinasi pelajar bisa menambah semangat belajar anak-anak, para orang tua, serta guru dalam menyambut pelaksanaan PTM. Hal ini berseiring dengan perkembangan COVID-19 di Jatim yang telah bebas dari zona merah atau berisiko tinggi penyebarannya.

"Alhamdulillah ini artinya kerja keras semua pihak ini sudah memberikan hasil yang patut kita syukuri. Tetapi pada saat yang sama, tetaplah kita disiplin menjaga protokol kesehatan, pada saat yang sama tetaplah melakukan percepatan vaksinasi. Karena disiplin dan vaksinasi menjadi bagian penting dalam upaya mencegah penyebaran COVID-19," pungkas Khofifah.

Halaman 2 dari 2
(hil/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.