Puncak HUT Trenggalek Saat Pandemi Tanpa Tumpeng Agung

Puncak HUT Trenggalek Saat Pandemi Tanpa Tumpeng Agung

Adhar Muttaqin - detikNews
Selasa, 31 Agu 2021 11:39 WIB
Puncak Hari Jadi Trenggalek Digelar Sederhana Tanpa Tumpeng Agung
Puncak HUT Trenggalek (Foto: Adhar Muttaqin/detikcom)
Trenggalek - Prosesi peringatan Hari Jadi Ke-827 Trenggalek digelar sederhana. Sejumlah rangkaian ditiadakan guna menghindari kerumunan massa.

Puncak peringatan hari jadi kali ini diawali dengan kirab pusaka dan panji-panji Trenggalek dari Desa Kamulan, Kecamatan Durenan hingga Pendapa Manggala Praja Nugraha, dengan iring-iringan mobil.

Selanjutnya pusaka diserahkan kepada Bupati Trenggalek dengan tradisi adat Jawa. Tidak seperti tahun-tahun sebelumnya puncak peringatan hari jadi tanpa disertai kirab dan rebutan tumpeng agung.

Bupati Mochammad Nur Arifin dalam sambutannya, mengatakan belum bisa menghadirkan masyarakat seperti pada kondisi normal, sebab hingga saat ini masih dalam terjadi pandemi COVID-19.

"Sejak dua tahun terakhir peringatan hari jadi kita lakukan dengan sederhana, karena pandemi, semua digelar dengan hati-hati, tidak bisa menghadirkan masyarakat banyak secara langsung ke pendapa," kata Mochammad Nur Arifin,Selasa (31/8/2021).

Menurutnya meskipun digelar sederhana, prosesi inti peringatan hari jadi tersebut tetap digelar secara lengkap, dengan tidak mengubah tata cara adat yang telah dijalankan selama ini.

"Di masa yang sulit ini kami mengajak seluruh ASN di Trenggalek untuk membuat gerakan untuk membantu masyarakat di sekitarnya melalui paket sembako," ujarnya.

Gerakan tersebut berhasil menyalurkan bantuan 8.600 paket sembako kepada masyarakat yang terdampak COVID-19. Pihaknya juga menyalurkan santunan kepada 167 anak yatim dan piatu yang orang tuanya meninggal dunia akibat terpapar virus Corona.

"Banyaknya masyarakat yang meninggal dunia akibat COVID-19, membuat jumlah anak yatim, piatu maupun yatim piatu semakin bertambah. Sampai akhir Agustus 2021 tercatat ada 167 anak," jelasnya.

Pihaknya berharap semangat melawan pandemi COVID-19 terus digencarkan, dengan tetap menjalankan protokol kesehatan serta vaksinasi massal.

"Alhamdulillah kita juga mendapat kado spesial dari Koarmada II, berupa serbuan vaksin terhadap 30 ribu masyarakat Trenggalek," ujarnya. (fat/fat)

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.