.webp)
Namun hari ini, Senin (30/8/2021) hampir tidak tampak wara-wiri ASN di kantor yang ada di Jalan Raya Panglima Sudirman, Kecamatan Kraksaan. Kepala OPD yang biasanya ada di kantor, tiba-tiba tidak ada yang bisa dihubungi. Bahkan kendaraan mereka pun juga tidak ada.
Hampir seluruh karyawan atau pegawai di lingkungan Pemkab Probolinggo enggan menjawab pertanyaan wartawan. Mereka memilih menghindari daripada menjawab pertanyaan wartawan. Salah satunya Satpol PP yang berjaga di pintu masuk kantor pemkab. Mereka memilih menghindar dan berlalu begitu saja dari pada menjawab pertanyaan.
Sementara warga yang tidak mengetahui ada KPK OTT Bupati Probolinggo tetap saja masuk dan mengambil kartu sebagai pengunjung. Namun beberapa saat kemudian, warga tersebut kembali keluar.
 Suasana kantor Pemkab Probolinggo usai OTT KPK Puput Tantriana Sari/Foto: M Rofiq |
Baca juga: NasDem soal OTT Hasan Aminuddin: Beliau Orang Baik dan Terbuka |
"Tidak ada orang katanya tadi mas, ndak tahu mereka kemana," kata seorang warga yang hendak bertamu ke salah satu OPD.
Sementara jadwal Bupati Probolinggo di papan informasi yang sedianya selalu penuh, kosong dan dirobek semua. Padahal informasi kegiatan bupati dan pemkab selalu diinfokan Dinas Kominfo di papan informasi. Papan informasi berwarna coklat muda itu hanya berisi taat protokol kesehatan dan menekan penyebaran COVID-19.
Informasinya kegiatan yang seharusnya dihadiri Bupati Probolinggo hari ini, dihadiri Wakil Bupati Timbul Prihanjoko dan asisten pemkab. Namun nomor handphone yang dihubungi tidak diangkat. Sementara ruangan Bupati Probolinggo dan Sekda dijaga 2 petugas Satpol PP.
(fat/fat)
