.webp)
Menko PMK memasuki area MBK pukul 09.51 WIB. Beberapa pejabat Blitar Raya tampak hadir lebih dahulu untuk mendampingi mantan Rektor Universitas Muhammadiyah Malang ini. Rombongan langsung menuju nisan MBK dan Muhadjir sendiri yang memimpin doa.
"Ini masih Bulan Agustus, jadi ziarah ini dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan ke-76 RI. Beliau kan Proklamator bangsa yang harus kita teruskan semangat perjuangannya," kata Muhadjir kepada wartawan, Minggu (29/8/2021).
Selain ziarah, Menko PMK juga memastikan kehadiran pemerintah sampai ke level paling bawah dalam penanganan wabah Corona. Apalagi Indonesia akan bersiap menjadikan pandemi ini seperti endemi yang bersifat sporadis. Pemerintah pusat, menurutnya, akan membuat langkah yang mengasumsikan pandemi Corona ini tidak akan hilang dalam waktu cepat. Sehingga tidak ada pilihan lain selain menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
"Kebijakan PPKM dievaluasi tiap minggu sampai betul-betul tuntas menjadikan Corona ini semacam epidemiologis yang bersifat endemi sporadis," tambahnya.
Muhadjir juga mengaku mengikuti pemberitaan tidak meratanya bantuan sosial selama pemberlakuan pembatasan aktivitas masyarakat. Padahal Muhadjir menilai, seharusnya jaring pengaman sosial yang skemanya berlapis itu sudah selesai menangani masalah yang satu ini.
"Saya akui memang masih ada masalah di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Tetapi jaring pengaman sosial kan kita bikin berlapis. Mestinya sudah tercover semua masalah ini," imbuhnya.
Skema jaring pengaman berlapis itu, lanjut dia, mulai PKH, BST dan BLT. Jika belum cukup Pemda wajib menyisihkan anggarannya untuk bantuan sosial. Lalu Presiden juga memerintahkan TNI Polri menangani vaksinasi dan testing.
Usai ziarah, Menko PMK secara simbolis menyerahkan 50 paket sembako. Bantuan kali ini diberikan kepada pedagang di area MBK yang mengaku mendapatkan bantuan 5 kg beras dalam tiga bulan terakhir. Bantuan juga diberikan kepada petugas kebersihan MBK dan keluarga penerima manfaat PKH di Kelurahan Sentul.
Sebelum meninggalkan lokasi, Muhadjir meminta warga yang belum tersentuh bantuan, melaporkan langsung selagi dirinya masih di Kota Blitar.
"Mumpung saya di sini, silahkan lapor langsung. Akan saya catat dan langsung saya tangani. Intinya jangan sampai dalam kondisi sulit, mereka yang berhak mendapat bantuan malah gak kebagian," pungkasnya. (sun/bdh)
