Sekolah Tatap Muka Terbatas, Bimbel Rumahan Jadi Solusi Tambahan Pelajaran Siswa

Banyuwangi - Bimbingan belajar (Bimbel) rumahan menjadi alternatif tambahan jam pelajaran bagi pelajar selama pandemi COVID-19. Tak sedikit siswa sekolah dasar dan taman kanak-kanak menimba ilmu dari siswa belajar karena jam sekolah yang terbatas.

Salah satunya adalah bimbel Taman Siswa. Bimbel rumahan yang berada di perumahan Puri Brawijaya, Kelurahan Kebalenan, Banyuwangi ini, setiap hari ada 15 anak mulai dari paud/TK dan SD belajar membaca, menulis, berhitung dan mengerjakan tugas LKS sekolah.

"Karena PPKM selama kurang lebih satu setengah tahun mereka belajar di sini. Karena pertemuan tatap muka yang terbatas dan sekolah daring, banyak ya anak yang perlu pendekatan khusus untuk bisa membaca dan berhitung," ujar Eva Fitriana pembimbing bimbel kepada detikcom, Selasa (24/8/2021).

Waktu bimbel pun dilakukan setiap hari Senin hingga Jumat. Untuk sekali sekolah tatap muka, pembelajaran dilakukan hanya 1 jam pertemuan.

"Untuk menjaga kerumunan, proses bimbel setiap hari dibagi 3 sesi, mulai pukul 10 - 11 WIB, dilanjutkan 11-12 WIB dan pk 14.00 - 15.00 WIB," jelasnya.

Baca juga: Dua Desa di Banyuwangi Masuk 5 Besar Desa Mandiri Terbaik Nasional

Untuk pembelajaran pun disesuaikan dengan materi belajar di sekolah. Tak hanya itu, mereka pun juga membantu siswa mengerjakan tugas sekolah.

"Ini menambah pelajaran mereka. Karena saat ini sekolah tatap muka sudah mulai. Meski demikian jam pelajaran dinilai orang tua masih kurang," tandasnya.

Hal yang sama juga dialami oleh bimbel rumahan di Kelurahan Karangrejo, Banyuwangi. Bimbel Sinar Pendidikan memiliki siswa belajar sebanyak 20 anak, dari tingkat SD hingga SMP. Karena masih masa pandemi, kegiatan belajar juga dibatasi da wajib menggunakan masker.

"Setiap hari ada 10 anak yang belajar. Dan harinya bergantian menyesuaikan dengan mata pelajaran di sekolah. Tambah banyak pada saat sekolah daring kemarin," ujar Eka, pembimbing bimbel.

Adanya bimbingan belajar rumahan sangat membantu orangtua dalam pendidikan anak. Apalagi orangtua yang memiliki pekerjaan. Tentunya kesempatan pembelajaran tambahan ini, sedikit mengejar ketertinggalan pelajaran selama pandemi COVID-19 ini.

"Peran bimbel rumahan ini sangat membantu orang tua di musim pandemi. Karena saya sebagai orang tua tidak punya waktu full membantu anak belajar. Jadi sangat penting bagi kami adanya bimbel ini," ujar Nur Latifah, salah satu orangtua siswa. (fat/fat)