131 Anak Yatim Ditinggal Ortu Gegara COVID-19 Jadi Anak Asuh Polisi Pasuruan

131 Anak Yatim Ditinggal Ortu Gegara COVID-19 Jadi Anak Asuh Polisi Pasuruan

Muhajir Arifin - detikNews
Jumat, 13 Agu 2021 14:25 WIB
131 Anak Yatim Ditinggal Ortu Gegara COVID-19 Jadi Anak Asuh Polres Pasuruan Kota
131 Anak Yatim Ditinggal Ortu Gegara COVID-19 (Foto: Muhajir Arifin/detikcom)
Pasuruan - 131 Anak di Polres Pasuruan Kota jadi yatim karena orang tua meninggal akibat COVID-19. Mereka yang menjadi anak yatim ini dijadikan anak asuh polres.

Mereka yang berusia di bawah 15 tahun ini diundang ke Gedung Wicaksana Laghawa Polres Pasuruan Kota. Mereka datang ke polres bersama kapolsek jajaran masing-masing.

Saat tiba, mereka disambut pertunjukan badut. Mereka juga mendapa trauma healing dan menerima tali asih berupa bantuan sosial.

"Suami saya meninggal setahun lalu waktu anak pertama kami berusia 16 bulan. Saat suami meninggal saya sedang mengandung 7 bulan," kata Else (26), ibu dua anak yang suaminya meninggal positif COVID-19 warga Jalan Wahidin Sudiro Husodo, Jumat (13/8/2021).

Sementara Putri (31), ibu yang mendampingi dua anaknya ke polres mengatakan suaminya meninggal positif COVID-19 sebulan lalu. Saat ini ia menjadi orang tua tunggal.

"Suami saya meninggal bulan kemarin. Anak saya usianya 9 tahun dan 17 bulan," ujar ibu asal Kelurahan Petahunan ini.

131 Anak Yatim Ditinggal Ortu Gegara COVID-19 Jadi Anak Asuh Polres Pasuruan KotaRatusan Anak Yatim Ditinggal Ortu Gegara COVID-19/ Foto: Muhajir Arifin

Sedangkan Siti Rahmania, pelajar salah satu SMP asal Desa Gratitunon, Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan mengatakan ibunya meninggal karena COVID-19 15 hari lalu. Ia saat ini hidup sebatangkara karena ayahnya tengah dirawat di RSUD Grati menderita stroke.

"Semoga pandemi ini cepat usai. Semoga semua yang sakit segera diberikan kesembuhan. Anak-anak yang ada di sini diberikan ketabahan," kata Nia.

Kapolres Pasuruan Kota AKBP Arman mengatakan jumlah orang yang meninggal akibat COVID-19 di wilayahnya selama pandemi sebanyak 382 orang. Dari 382 itu banyak yang meninggalkan anak yang berusia 15 tahun ke bawah.

"Ada 131 anak yatim ditinggalkan orang tua akibat COVID-19. Ada yang yatim, ada yang piatu dan ada juga yatim piatu," kata Arman.

Arman mengatakan anak yatim tersebut akan dijadikan anak asuh Polres Pasuruan Kota. "Kami panggil ke mapolres untuk menerima tali asih dan dijadikan anak asuh Polres Pasuruan Kota. Mereka akan mendapatkan prioritas kedepannya misalnya ada bantuan sosial, ada beasiswa gratis," pungkasnya.

Suasana pemberian tali asih berlangsung haru. Banyak polisi, polwan dan ibu Bhayangkari menangis. Mereka tak kuasa melihat ratusan anak yatim yang ada di hadapan mereka. (fat/fat)

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.