Kepala Satpol PP dan Kebakaran Trenggalek Triadi Atmono mengatakan, kebakaran tersebut terjadi di rumah Rusmiati (82), warga Jalan Hasyim Asy'ari Trenggalek, pada siang tadi.
"Lokasinya itu di timurnya asrama polisi atau selatan Pendapa Trenggalek," kata Triadi, Senin (9/8/2021).
Peristiwa itu dilaporkan oleh salah seorang warga di asrama polisi Trenggalek, karena melihat kepulan asap disertai kobaran api dari rumah korban. Dua menit setelah laporan, petugas pemadam tiba di lokasi kejadian untuk melakukan upaya pemadaman.
"Kebetulan lokasinya dekat dengan kantor kami, sehingga cepat sampai di lokasi kejadian," jelasnya.
Proses pemadaman kebakaran dilakukan selama kurang lebih 1,5 jam. Api yang membakar bagian belakang rumah tidak merembet ke bangunan yang lain.
"Yang terdampak itu bagian belakang rumah dapur dan sekitarnya, kerugian sekitar Rp 10 juta," imbuhnya.
Triadi menjelaskan, berdasarkan informasi yang dihimpun dari penghuni rumah, peristiwa kebakaran itu diduga berasal dari tungku dapur.
"Di dekat tungku dapur itu ada sampah, sehingga api dari tungku itu merembet ke sampah dan membakar rumah," jelasnya.
Dalam catatan petugas pemadam kebakaran, kebakaran di rumah Rusmiati telah terjadi sebanyak tiga kali. "Sampai saat ini sudah tiga kali kebakaran, kalau tidak salah dulu penyebabnya juga serupa. Ini tadi kami sudah memberitahu anak Bu Rusmiati yang ada di luar kota," imbuhnya.
(sun/bdh)