Helikopter Diviralkan Datangi Kawinan Mantan di Trenggalek, Ini Faktanya

Helikopter Diviralkan Datangi Kawinan Mantan di Trenggalek, Ini Faktanya

Sugeng Harianto - detikNews
Jumat, 06 Agu 2021 10:51 WIB
helikopter TNI AU Lanud Iswahjudi Madiun yang sedang latihan
Helikopter turun di lapangan desa Trenggalek/Foto: Istimewa (Dok Lanud Iswahjudi)
Madiun -

Sebuah video singkat pernikahan warga di Trenggalek viral di whatsapp. Pasalnya caption di video berdurasi 14 detik itu menyebut jika sang mantan datang ke kondangan naik helikopter.

Helikopter itu sendiri turun di area tanah lapang tak jauh dari rumah berpagar biru, yang kebetulan menggelar hajatan. Beberapa warga tampak keluar dari rumah dan melihat helikopter tersebut.

Dari pengamatan detikcom, Jumat (6/8/2021) di video tersebut helikopter tersebut turun di area lapangan Desa Gandusari Trenggalek. Warga tampak mengamati aktivitas heli tersebut yang menurunkan tali ke tanah lapang yang dipenuhi rumput hijau.

Warga juga tampak biasa saat beberapa orang turun dari helikopter tersebut. Atas video pernikahan yang diviralkan didatangi sang mantan, sebagian warga yang melihat tersenyum.

"Terinspirasi dari drakor penthouse mantan ya", ada juga yang membalas dengan kalimat "Pada akhirnya yang naik heli kalah dengan yang naik pelaminan".

Ada juga warga yang menyebut "Gawe lucu2an, wenehi caption asal wae". Selain itu ada netizen membalas "Iki TNI AU lagi latihan neng wilayah Galek".

Namun faktanya, helikopter tersebut milik TNI AU Lanud Iswahjudi Madiun yang sedang latihan di lapangan Desa Gandusari, Trenggalek.

"Pak itu gini, hanya latihan saja dari Lanud Iswahjudi. Bukan seperti yang ramai di medsos hadiri pernikahan mantan," ujar Kepala Penerangan Lanud Iswahjudi Madiun, Kapten Sus Yudha Pramono saat dikonfirmasi detikcom, Jumat (6/8/2021).

Simak juga 'Kocak! Wanita Ini Ikut Tes Kowad TNI Agar Mantannya Menyesal':

[Gambas:Video 20detik]



Latihan itu, kata Yudha, dilakukan hari Senin (2/8/2021) sekitar pukul 11.30 WIB, di lapangan bola Desa/Kecamatan Gandusari, Trenggalek. Lokasi lapangan, lanjut Yudha, bersebelahan dengan rumah warga yang sedang menggelar hajatan pernikahan.

"Iya, helikopter itu terbang dari Lanud Iswahjudi Madiun memang sedang latihan pada Senin (2/8). Latihan skenarionya menjemput pilot yang terjatuh," kata Yudha.

Yudha mengatakan, pesawat tersebut jenis Helikopter Super Puma mendarat dalam rangka simulasi Latihan Combat SAR pada Latihan Fighter Weapon Instructor Course (FWIC). Helikopter Super Puma diskenariokan melakukan evakuasi penjemputan penerbang tempur yang sempat eject dari pesawatnya.

"Jadi skenarionya itu ada pilot yang terjatuh saat perang dijemput untuk dibawa ke daerah aman. Di mana titik penjemputannya diskenariokan berada di lapangan Desa Gandusari Trenggalek," ungkapnya.

Dijelaskan oleh Yudha, FWIC TNI AU tahun 2021 ini merupakan yang pertama diselenggarakan secara mandiri oleh TNI AU dan diikuti 5 orang penerbang. Dalam latihan bidang pertempuran udara, baik pada tingkat taktis maupun tingkat operasional dilibatkan juga pesawat tempur.

"Kita libatkan juga pesawat tempur asal Skadron para candidate FWIC yakni pesawat Sukhoi SU-27/30, F-16 Fighting Falcon, T-50i Golden Eagle dan pesawat EMB-314 Super Tucano," ungkapnya.

Dia menambahkan FWIC digelar selama 4 bulan dan dibagi dalam dua tahap, yakni Ground Training dan Flying Training. Dalam latihan yang berakhir 3 Agustus 2021, Ground Tarining dilakukan di Gedung Air Combat Maneuvering Instrumentation (ACMI), sementara untuk Flying Training di local training area Lanud Iswahjudi dan Lanud Abdulrahcman Saleh, Malang.

"Sudah berakhir tanggal 3 Agustus kemarin latihan di tutup oleh kasau secara virtual," tandasnya.

Data yang dihimpun detikcom, adapun kelima penerbang tempur yang baru saja lulus pada FWIC ini yakni Mayor Pnb Ferry Rachman, Mayor Pnb Satria Tikwana, Mayor Pnb Kurniadi Sukmo Djatmiko, Mayor Pnb Eri Nasrul Mahlidar, dan Mayor Pnb Dedy Pratomo.

Halaman 3 dari 2
(fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.