Wujudkan Herd Immunity di Jatim, 7.538 Orang Telah Divaksin di Taman Bungkul

Wujudkan Herd Immunity di Jatim, 7.538 Orang Telah Divaksin di Taman Bungkul

Hilda Meilisa - detikNews
Kamis, 05 Agu 2021 14:10 WIB
Kapolda Jatim Irjen Nico Afinta di Taman Bungkul Surabaya
Foto: Hilda Meilisa Rinanda
Surabaya - Sebanyak 7.538 masyarakat telah divaksin di Gerai Vaksinasi Merdeka Taman Bungkul Surabaya. Untuk mewujudkan herd immunity di Jatim, vaksinasi digelar di sejumlah titik.

"Hari ini kami jajaran Polda Jawa Timur beserta Forkopimda, terus melaksanakan program vaksinasi di seluruh wilayah Jawa Timur. Kemarin kami melaksanakan vaksinasi di pesisir kemudian ke universitas dan sekarang kami melaksanakan pengecekan vaksinasi di Taman Bungkul," kata Kapolda Jatim Irjen Nico Afinta di Taman Bungkul Surabaya, Kamis (5/8/2021).

Diketahui, vaksinasi di Taman Bungkul ini telah dibuka mulai 28 Juni 2021 dan masih terus berlangsung. Setiap hari, gerai ini menargetkan capaian 300 orang dengan petugas vaksinasi 12 tenaga kesehatan dari Biddokkes Polda Jatim.

Masyarakat yang mengikuti vaksinasi ini, rata-rata sudah melakukan vaksinasi tahap satu di Polrestabes Surabaya, dan Stadion 10 November, hingga Tambak Sari Surabaya.

"Harapan kami, kami akan melaksanakan terus vaksinasi di Taman Bungkul ini sampai dengan program vaksinasi selesai," ucapnya.

Nico mengaku cukup gembira saat melihat antusiasme masyarakat yang tinggi untuk divaksin. Dia berharap herd immunity dapat segera terwujud di Jatim.

"Kami tadi mengecek beberapa peserta yang datang, itu juga sudah memberitahukan kepada keluarganya. Tadi saya lihat ada suami istri kemudian dengan saudara juga datang ke sini," ucap Nico.

"Lalu ke depan kami terus akan melaksanakan vaksinasi, di mana nanti program pemerintah khususnya Jawa Timur juga akan ada penambahan vaksin, yang akan kami laksanakan secara serentak" tambahnya.

Di kesempatan ini, Nico mengajak masyarakat untuk tetap melakukan protokol 5M walaupun sudah divaksin, yakni dengan selalu memakai masker, mencuci tangan, mejaga jarak, Menjauhi kerumunan dan Mengurangi mobilitas.

"Hal ini merupakan prinsip dasar di dalam hidup di masa pandemi COVID-19 dan vaksin hanya salah satu upaya untuk pencegahan dan lebih pokok lagi yaitu tetap melaksanakan 5M," pungkasnya.

(hil/fat)