Rawan Tertular, 183 Isoman Pasuruan Mulai Dipindah ke Tempat Isolasi Terpusat

Rawan Tertular, 183 Isoman Pasuruan Mulai Dipindah ke Tempat Isolasi Terpusat

Muhajir Arifin - detikNews
Rabu, 28 Jul 2021 13:50 WIB
Sekretaris Satgas COVID-19 Kabupaten Pasuruan Anang Saiful Wijaya dan Kapolres Pasuruan AKBP Erick Frendriz
Satgas COVID-19 siapkan isolasi terpusat (Foto: Muhajir Arifin/detikcom)
Pasuruan - Sebanyak 183 pasien COVID-19 di Kabupaten Pasuruan melakukan isolasi mandiri (Isoman) di rumah. Kondisi tersebut sangat berbahaya dan rawan penularan.

Satgas COVID-19 Kabupaten Pasuruan mulai proses memindahkan pasien isoman ke tempat isolasi terpusat (Isoter) di kecamatan. Satgas menyiapkan 1-2 gedung SD atau SMP sebagai tempat isoter di tiap kecamatan.

Sekretaris Satgas COVID-19 Kabupaten Pasuruan Anang Saiful Wijaya menegaskan isoman di rumah tak boleh dilakukan lagi mengingat banyak yang tak memperhatikan protokol kesehatan, bahkan banyak yang keluar rumah seenaknya. Padahal hal tersebut sangat berbahaya lantaran berpotensi menularkan pada orang yang sehat atau yang dalam kondisi memiliki penyakit.

"Sekarang ini proses penularan tertinggi justru dari isolasi mandiri yang tidak dilakukan dengan baik. Prokesnya tidak diterapkan karena menganggap sakit biasa saja," kata Anang, Rabu (28/7/2021).

Selain isoman harus patuh prokes, lanjut Anang, rumah harus layak dan memenuhi syarat. "Kamar harus sendiri, termasuk tempat makan, handuk, baju harus tidak boleh ditempatkan dalam satu tempat. Selalu pakai masker dobel supaya lebih aman, rumah harus ada ventilasi udara yang bagus dan kamar mandi harus lebih dari satu. Ini memang susah, tapi mau gak mau harus dilakukan. Makanya banyak yang gagal," jelasnya.

Baca juga: Zona Merah COVID-19 Bertambah Jadi 34 Kabupaten/Kota di Jatim

Sekda Pemkab Pasuruan memastikan di tempat isoter setiap pasien akan dipantau dokter dalam hal asupan obat dan multivitamin. Makanan juga dijamin tiga kali sehari.

"Anggaran mamin diambilkan dari 8 persen refocusing DD (Dana Desa) maupun BTT (biaya tidak terduga) APBD Kabupaten Pasuruan tahun 2021. Anggaran sudah ada. Tinggal pelaksanaannya saja," jelas Anang.

Sementara Kapolres Pasuruan AKBP Erick Frendriz meminta masyarakat yang isoman bersedia masuk ke tempat isoter. Dia juga meminta penanganan pasien dilakukan dengan baik.

"Tempat sudah siap, tinggal bagaimana teknis agar bisa menghimbau masyarakat yang isoman bersedia masuk ke isolasi terpusat. Di samping itu dalam merawat pasien di isoter harus betul-betul hati-hati dan sesuai prosedur, baik pengamanannya maupun dari segi penanganan kesehatannya," kata Erick.

Total warga Kabupaten Pasuruan yang terpapar COVID-19 sejak pandemi sebanyak 6.636. Dari jumlah itu, 5.191 dinyatakan sembuh dan 467 meninggal dunia. Kasus aktif saat ini mencapai 1.161. Sebanyak 903 pasien dirawat di rumah sakit, 75 pasien dirawat di gedung isolasi dan 183 menjalani isoman di rumah. (fat/fat)

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.