Agen Sebut Permintaan Oksigen di Surabaya Meningkat Sejak Pertengahan Juni

Surabaya - Kasus COVID-19 di Surabaya mulai meningkat sejak pertengahan Juni 2021 dan terus mengalami kenaikan. Agen oksigen di Surabaya pun sejak saat itu mendapat banyak permintaan refill oksigen, baik tabung kecil hingga besar.

Dari pantauan detikcom, agen oksigen CV GOTI di Ruko Ngagel Jaya Indah Blok D no. 56 terdapat antrean panjang dari pagi pukul 06.30-14.00 WIB. Kebanyakan yang mengantre adalah warga biasa yang refill oksigen dengan membawa tabung kecil.

Staf agen oksigen CV GOTI, Rudi, mengatakan per hari pihaknya bisa mengisi 350 refill tabung oksigen. Baik kecil maupun besar.

"Kita untuk stok liquid terbatas, pengisian tabung kecil-kecil ini sekitar 250, kalau yang besar 100-an," kata Rudi kepada wartawan, Rabu (14/7/2021).

Baca juga: Cerita 'Pemburu' Oksigen di Surabaya, Datang Sebelum Buka-Antre Hingga 3 Jam

Rudi menyebut ramainya permintaan refill oksigen ini terjadi sejak pertengahan Juni. Namun semakin meningkat pada dua minggu terakhir.

"Mulai ramai pertengahan Juni, tapi dua mingguan ini semakin meningkat. Ada yang permintaan mengisi (refill oksigen) sendiri sama beli tabung, tapi stok tabung habis. Ada yang dari tempat kesehatan, RS gitu," jelasnya.

Untuk beberapa hari terakhir, permintaan refill oksigen didominasi oleh warga biasa. Sebab untuk memenuhi pasokan oksigen selama isolasi mandiri.

Baca juga: Demi Oksigen, Warga di Surabaya Rela Antre Sebelum Toko Buka

"Kebanyakan refill. Kami di sini melayani RS dan warga biasa. Lebih dominasi warga biasa yang isoman," jelasnya.

Rudi juga menegaskan jika refill oksigen di tempatnya tidak ada kenaikan harga. Sejak sebelum pandemi hingga saat ini, harga yang dipatok sama.

"Di sini tidak ada kenaikan (harga) sama sekali. Dari sebelum pandemi sampai sekarang tetap harganya. Kecil 0,5 - 1 M3 Rp 38.000, 1,5 - 2 M3 Rp 44.000, dan besar 6 - 7 M3 66.000. Paling banyak (permintaan) refill kecil, sehari bisa 250-an," pungkas Rudi. (iwd/iwd)