Satu unit mobil patroli milik Polsek Kenjeran rusak. Kaca belakangnya pecah. Setelah menangkap provokatornya, polisi kini memburu pelaku yang merusak mobil polisi tersebut. Polisi terus mengembangkan kasus ini.
"Iya kita akan terus kembangkan. Karena kita tidak tinggal diam, penegakan hukum akan terus berjalan. Terutama dalam situasi pandemi ini dan dalam pelaksanaan PPKM darurat," ujar Kabid Humas Polda Jatim Kombes Gatot Repli Handoko kepada wartawan di Polda Jatim, Senin (12/7/2021).
Gatot mengatakan meski sempat ada kericuhan, pihaknya tetap melakukan bahkan menggiatkan operasi yustisi dan penegakan hukum akan terus berjalan. Bahkan kekuatan personel akan ditambah.
"Kita akan tetap melakukan kegiatan tersebut. Kita akan mempertebal dengan penambahan personel. Dan nanti akan kita kedepankan tim dari Satgas Deteksi untuk masuk. Dan rencananya kita akan memberikan sembako ke warga di sekitar Bulak Banteng," ungkap Gatot.
Kericuhan pecah saat petugas melakukan operasi yustisi PPKM darurat di Bulak Banteng pada Sabtu (10/7) malam. Kericuhan berawal saat seorang pemilik warkop tak terima ditertibkan. Dia lalu berteriak dan memprovokasi warga sehingga warga melawan petugas. (iwd/iwd)