Khofifah Sebut Mobilitas Warga Jatim Berkurang di Hari ke-4 PPKM Darurat

Khofifah Sebut Mobilitas Warga Jatim Berkurang di Hari ke-4 PPKM Darurat

Faiq Azmi - detikNews
Selasa, 06 Jul 2021 15:45 WIB
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa
Foto: Istimewa (Dok Humas Pemprov Jatim)
Surabaya - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memantau penyekatan di hari ke-4 PPKM darurat. Menurut Khofifah, mobilitas menurun.

"Alhamdulillah hari ini, bersama-sama Pak Kapolda dan Pak Pangdam melakukan pengecekan terkait penyekatan yang dilaksanakan antar kabupaten dan kota. Lalu lintas yang terpantau secara umum ada pengurangan volume kendaraan khususnya pada titik-titik penyekatan tetapi di beberapa titik masih harus diturunkan lagi," ujar Khofifah di Kota Surabaya, Selasa (6/7/2021).

Khofifah menjelaskan, berdasarkan hasil pengamatan, situasi lalu lintas yang ada di lapangan, terjadi pengurangan volume kendaraan dibanding sebelum PPKM Darurat. Namun ia meminta, mobilitas warga masih perlu diturunkan lagi.

"Artinya dengan berkurangnya mobilitas dan pergerakan masyarakat kecuali hal yang bersifat kritikal dan esensial ini diharapkan dapat mencegah penularan COVID-19," imbuhnya.

Pada kesempatan yang sama, Khofifah mengapresiasi sinergitas TNI-Polri dan elemen penthahelix dalam memperkuat pemberlakuan PPKM Darurat.

Baca juga: 4 Desa di Bojonegoro Nekat Gelar Pelantikan di Masa PPKM Darurat

"Hal ini penting, karena sinergitas menjadi bagian penting dalam penanggulangan COVID-19," ungkapnya.

Lebih lanjut, Mantan Mensos RI ini kembali mengingatkan masyarakat dari luar kota yang hendak melewati penyekatan, wajib membawa surat keterangan bebas COVID-19. Ia juga berpesan pada masyarakat yang tidak memiliki kepentingan, untuk senantiasa di rumah saja selama PPKM Darurat.

"Jangan lupa bawa hasil swab antigen atau PCR dan kartu tanda telah divaksin. Disiplinkan diri untuk selalu menjalankan protokol kesehatan. Yang lain, saya mohon tetap tinggal di rumah demi keselamatan diri dan keluarga," pungkas Khofifah.

Sebagaimana diketahui, tim gabungan TNI-Polri melakukan penyekatan pada 72 titik di wilayah Jatim selama PPKM Darurat. Ke-72 titik tersebut terdiri atas 45 exit tol, 20 titik antar rayon dan 7 titik perbatasan. Tentunya, upaya ini untuk mengantisipasi penyebaran COVID-19 di Jatim agar tidak meluas. (fat/fat)

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.