Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani mengatakan pihaknya bersama forkopimda telah melakukan sidak di mal dan tempat pariwisata taat aturan.
"Kebetulan di Gresik banyak desa wisata atau desa mandiri yang menjadi perhatian kita. Memang plus minus desa bisa mandiri. Tetapi dalam keadaan darurat ini kita sepakat melaksanakan PPKM Darurat. Tidak hanya slogan saja. Mereka sudah sepakat untuk menutup sementara," kata Fandi Akhmad Yani kepada detikcom, Selasa (6/7/2021).
Gus Yani sapaan akrab Bupati Gresik menambahkan, pihaknya menyakini para pelaku desa wisata dan tempat wisata di Gresik patuh. Sebab menurutnya sosialisasi dilakukan sebelum PPKM Darurat diberlakukan.
"Insya Allah mereka mentaati, karena sebelum kita melaksanakan PPKM Darurat kita ajak musyawarah terkait sosialisasi sebelum PPKM Darurat itu dilakukan menerima semua," ungkap Gus Yani.
Selain tempat wisata, jelas Gus Yani, wisata religi di Kabupaten Gresik yakni dua makam Wali Songo Sunan Malik Ibrahim dan Sunan Giri, ditutup sementara. Pihaknya sudah berkoordinasi dengan pengurus yayasan kedua wisata religi tersebut.
"Dengan pengurus yayasan sepakat ditutup sementara, karena kondisinya (COVID-19) sangat darurat," tandasnya. (fat/fat)