RSHU Surabaya Lockdown Karena Overload Pasien Bergejala Berat

RSHU Surabaya Lockdown Karena Overload Pasien Bergejala Berat

Esti Widiyana - detikNews
Senin, 05 Jul 2021 11:58 WIB
RS Husada Utama (RSHU) Surabaya lockdown
Foto: Tangkapan Layar
Surabaya - 6 Pasien COVID-19 menunggu antrean di IGD di RS Husada Utama (RSHU) Surabaya. Rata-rata pasien dalam kondisi berat, membuat nakes-pegawai rawan terpapar.

"Banyak antrean pasien yang masih jelek-jelek kondisinya di IGD. Ada 6 pasien antre di IGD," kata Dirut RSHU dr Didi Dewanto SpOG saat dihubungi detikcom, Senin (5/7/2021).

Karena pasien COVID-19 yang antre di IGD kondisinya tidak bagus, jelas dia, pihaknya terpaksa menutup sementara.

"Sehingga (IGD ditutup) untuk menghindari antrean dan paparan pasien-pasien COVID-19," tambahnya.

Banyaknya nakes dan pegawai positif COVID-19, tambah Didi, pihaknya meminimalisir penyebaran agar virus COVID-19 tidak menyebar. Hal itu pun juga menjadi salah satu alasan mengapa IGD RSHU ditutup, karena kurangnya SDM.

Didi menyebut, jika terdapat 3 dokter yang terpapar. Kemudian 50 nakes dan pegawai juga terinfeksi COVID-19.

"3 dokter yang terpapar. Sangat banyak (perawat terpapar). Ada 50an perawat dan pegawai yang terpapar," jelasnya.

Saat ditanya sampai kapan IGD RSHU akan dibuka kembali untuk pasien COVID-19, Didi belum bisa memastikan. Untuk penambahan bed di RSHU juga masih belum dipikirkan, sebab banyak SDM yang terpapar.

"Sampai bisa terurai antrean pasien di IGD, dan sudah tersedia kamar untuk perawatan COVID-19. Kita tidak mikir nambah bed, dengan kondisi nakes banyak yang terpapar," pungkasnya. (fat/fat)

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.