PPKM Darurat Diterapkan, Pengguna Jasa Pelayaran Jawa-Bali Turun 50%

PPKM Darurat Diterapkan, Pengguna Jasa Pelayaran Jawa-Bali Turun 50%

Ardian Fanani - detikNews
Minggu, 04 Jul 2021 22:01 WIB
Pelabuhan Ketapang
Pelabuhan Ketapang (Foto: Ardian Fanani)
Banyuwangi - Jumlah penumpang di Pelabuhan Ketapang Banyuwangi menurun menyusul diberlakukannya PPKM Darurat. Diperkirakan, penurunan pengguna jasa pelayanan penyeberangan ini menurun hingga 50 persen.

Kepala Balai Pengelolaan Transportasi Darat (BPTD) pelabuhan Ketapang, Rokcy Surentu mengatakan, adanya PPKM Darurat yang mulai diberlakukan berimbas terhadap jumlah penumpang maupun kendaraan yang akan Bali.

"Sudah diberlakukan sejak kemarin. Ada penurunan ya," ujarnya kepada wartawan, Minggu (4/7/2021).

Meski terpantau ramai, namun data dari pihak otoritas pelabuhan Ketapang, jumlah pengguna jasa pelayaran yang hendak menuju ke pulau Bali maupun sebaliknya mengalami penurunan 40 hingga 50 persen.

"Data saya belum tau persis, cuma perkiraan saya ada penurunan. Kurang lebih penurunan itu 40 sampai 50 persen," sebut Rokcy Surentu.

Imbas dari sepinya penumpang kapal gegara PPKM darurat, sejumlah operator pelayaran juga mulai mengistirahatkan armada kapalnya. Jika normalnya sebanyak 32 armada kapal feri yang beroperasi, saat ini hanya 28.

"Hari ini kapal yang beroperasi hanya 28 kapal, jadi dari jumlah 32 kapal 4 diantaranya keluar lintasan. Ada yang ngisi air, ada yang bunker dan lainya," ucap Rokcy Surentu.

Dalam aturan PPKM Darurat seluruh pengguna jasa pelayaran yang hendak menuju pulau Bali ataupun sebaliknya diwajibkan menunjukkan surat bebas COVID-19, seperti swab antigen dan PCR sebagai pengganti dokumen GeNose yang saat ini sudah ditiadakan.

Persyaratan tersebut diwajibkan bagi seluruh penumpang guna memastikan jalur penyeberangan lintas Jawa - Bali steril dari penyebaran COVID-19. PPKM Darurat diberlakukan dengan sangat ketat oleh petugas TNI/Polri dan dibantu Dinas Perhubungan serta Satpol PP.

"Kebanyakan mereka (penumpang) keberatan dengan harga surat keterangan bebas COVID-19, karena mahal. Maka mereka berpikir jika menyeberang," pungkasnya. (iwd/iwd)

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.