Pasien Overload, IGD RKZ Surabaya Lockdown

Esti Widiyana - detikNews
Sabtu, 03 Jul 2021 20:38 WIB
Foto: Esti Widiyana
Surabaya - Melonjaknya kasus COVID-19 di Surabaya membuat IGD RS melakukan lockdown. RS Katolik St. Vincentius a Paulo (RKZ) Surabaya menutup sementara IGD mulai per Jumat (2/7), karena overload.

Akibatnya, RS beralamat di Jalan Diponegoro No 51 itu tidak bisa menerima pasien. Sebab, fasilitas dan SDM tidak memungkinkan.

Hal itu pun dibenarkan Kabid Hospital Development and Relation RKZ Surabaya, dr Agung K. Saputra MARS. Ia mengatakan belum tahu sampai kapan IGD ditutup.

"IGD RKZ sedang tidak terima pasien COVID-19. Selain pasien COVID-19, kita masih tetap menerima. Kalau pasien COVID-19 sudah tidak bisa terima lagi," kata Agung, Sabtu (3/7/2021)..

"Ketentuan ini berlaku sampai ada perubahan situasi yang akan diberitahukan selanjutnya," tambahnya.

Baca juga: IGD RSI Jemursari Lockdown, 51 Nakes dan Pegawai Terpapar COVID-19

Agung mengatakan penutupan IGD ini karena kapasitas sudah overload. Ia berjanji bila kondisi normal, pihaknya akan memberikan informasi lanjutan.

"Seperti fasyankes yang lain. Saat ini ada nakes kami yang terpapar," ujarnya.

IGD untuk COVID 19 saat ini sudah melebihi kapasitas. Kini setidaknya ada 12 pasien yang dirawat di IGD karena positif COVID-19. Pasien tersebut juga belum bisa masuk ke ruang Isolasi karena harus antre.

"Sementara ada antrian pasien yang masih di luar. Belum bisa ditangani kalau yang di dalam belum kosong," jelasnya.

Ia juga mengingatkan masyarakat agar tetap menerapkan protokol kesehatan 5M. "Seperti mencuci tangan, memakai masker, mengurangi mobilitas, menjaga jarak dan menghindari kerumunan," pungkasnya.




(fat/fat)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork