.webp)
Enam nakes Puskesmas Bulukandang, Kecamatan Prigen ini diduga tertular usai memeriksa 62 orang dari klaster takziah di Desa Dayurejo, Kecamatan Prigen, beberapa hari lalu. Dari 62 orang yang menjalani tes swab PCR, 21 di antaranya terkonfirmasi positif.
"Enam nakes yang konfirmasi positif saat ini tengah menjalani karantina di Hotel Permata Biru, Prigen. Mudah-mudahan segera membaik, karena nakes ini garda terakhir dalam menangani pasien COVID-19," kata Sekretaris Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Pasuruan, Anang Saiful Wijaya, Minggu (27/6/2021).
Baca juga: Muncul Klaster Takziah di Kabupaten Pasuruan, 21 Warga Positif Swab Antigen |
Karena nakes positif COVID-19, Puskesmas Bulukandang ditutup hingga Selasa (29/6). Selama penutupan satgas melakukan sterilisasi Puskesmas. Disinfeksi masif dilakukan setiap hari.
"Sesuai kebijakan Pak Bupati, Puskesmas ditutup sementara," terang Anang.
Sembari menunggu Puskesmas Bulukandang kembali buka pada Hari Rabu (30/6), layanan kesehatan dialihkan ke Puskesmas Prigen dan Puskesmas Sukorejo.
Baca juga: 21 Orang Hasil Tracing Klaster Takziah di Kab Pasuruan Positif COVID-19 PCR |
Seperti diketahui, klaster takziah muncul di Desa Dayurejo, Kecamatan Prigen, Kabupaten Pasuruan. Klaster ini dipicu takziah ke rumah salah seorang warga yang meninggal positif COVID-19.
Puluhan orang yang bertempat tinggal di 2 gang sekitar rumah almarhum di-swab antigen dan 21 reaktif. Kemudian 21 orang ini akhirnya di-swab PCR, dan semuanya positif COVID-19.
Simak video 'PPNI: Angka Kematian Nakes Meningkat Dua Pekan Terakhir':
(sun/bdh)
